KEDIRI - Menyongsong Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Kediri mulai gencar melakukan sosialisasi kepada masyarakat.
Salah satu upaya yang menarik perhatian adalah hadirnya dua maskot unik, Si Jalih yang merupakan maskot Pilgub Jawa Timur, dan Si Tatak yang menggambarkan ikon Tahu Takwa, sebagai maskot untuk Pilwali Kota Kediri.
Keduanya menjadi pusat perhatian warga saat diarak keliling Kota Kediri untuk mempromosikan pentingnya partisipasi dalam Pilkada.
Sosialisasi ini dilangsungkan pada Minggu (22/9/2024) dalam kegiatan Car Free Day di Jalan Dhoho, yang terletak di wilayah Kecamatan Kota Kediri.
Baca Juga : Jelang Pilbub dan Pilgub, KPU Lamongan Gelar Training of Trainer (ToT) untuk Penyelenggara Pemilu
Tidak hanya melakukan sosialisasi keliling, KPU juga mengajak para petugas Panitia Pemungutan Suara (PPS) dan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) untuk senam bersama menggunakan jingle Pilkada Kediri sebelum memulai aktivitas kampanye.
Rohiatul Jannah, Komisioner KPU Kota Kediri Divisi SDM Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat (Sosdiklih Parmas), menuturkan bahwa sosialisasi kali ini bertujuan untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam Pilkada serentak 2024.
"Sosialisasi kepada masyarakat bahwa Pilkada Serentak 2024 akan dilaksanakan 27 November nanti," ungkapnya.
Baca Juga : KPU Kota Kediri Sosialisasikan Pilkada Serentak 2024, Maskot Si Jalih dan Si Tatak Jadi Daya Tarik Utama
Berdasarkan data dari KPU, partisipasi pemilih pada Pemilu sebelumnya di Kota Kediri berkisar di angka 75% dan ini merupakan upaya KPU untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menggunakan hak pilihnya.
KPU Kota Kediri tidak hanya berhenti di sosialisasi di Car Free Day, tetapi juga akan melanjutkan kegiatan serupa di kecamatan lain seperti Mojoroto dan Pesantren.
Setelah itu, maskot Si Jalih akan diserahkan ke KPU Kabupaten Kediri untuk melanjutkan sosialisasi di daerah tersebut.
Baca Juga : Honor PPS dan PPK Bangkalan Belum Dibayar
Dalam kesempatan yang sama, Rohiatul juga mengingatkan pentingnya menjaga kesehatan selama kampanye dan sosialisasi.
Oleh karena itu, para petugas PPS dan PPK diajak untuk senam bersama agar tetap bugar dan semangat dalam mengedukasi masyarakat mengenai Pilkada.
Melalui berbagai inisiatif seperti arak-arakan maskot dan sosialisasi di berbagai kecamatan, KPU Kota Kediri berupaya maksimal untuk mendorong partisipasi aktif warga dalam Pilkada serentak 2024.
Baca Juga : Jelang Pilkada 2024, KPU Kota Kediri Gelar Pembekalan Antisipasi Kerawanan
Keberadaan maskot Si Jalih dan Si Tatak diharapkan mampu menarik perhatian lebih banyak pemilih dan meningkatkan antusiasme warga dalam menyalurkan hak suaranya.
Selain itu, penggunaan maskot dalam sosialisasi dinilai efektif karena lebih mudah menarik perhatian masyarakat, terutama anak-anak dan generasi muda.(Beny Kurniawan/Selvina Apriyanti)
Baca Juga : Terpancing Emosi, Oknum PPK Tanah Merah Lempar Asbak
Editor : Iwan Iwe