LUMAJANG - Tanggul penahan banjir lahar dingin Gunung Semeru sepanjang tiga ratus meter di Lumajang rusak parah setelah beberapa kali diterjang banjir lahar. Jebolnya tanggul ini mengancam lahan pertanian hingga pemukiman warga.
Tanggul sepanjang tiga ratus meter di Sungai Regoyo, hilir aliran Gunung Semeru, yang berada di Desa Sumber Wuluh, Kecamatan Candipuro, Lumajang, mengalami kerusakan akibat terkikis banjir lahar Gunung Semeru.
Terjangan banjir yang terjadi beberapa kali sejak musim penghujan mengikis bagian bawah tanggul, sehingga menyebabkan bangunan dengan tinggi tujuh meter ini ambrol.
Pihak desa setempat saat ini telah melakukan upaya agar instansi pemerintah terkait segera memperbaiki tanggul tersebut. Pasalnya, ada satu dusun yang terancam banjir lahar jika bangunan ini jebol. Selain itu, lahan pertanian warga juga ikut terancam.
"Kami berharap pemerintah segera memperbaiki tanggul ini karena apabila tidak segera ditangani, satu dusun akan terdampak," ujar Samsul, Sekretaris Desa Sumber Wuluh.
Untuk sementara, warga meminta adanya penanganan darurat dengan melakukan normalisasi arus sungai agar jika terjadi banjir lahar lagi, alirannya tidak menghantam tanggul tersebut. (Austin Silitonga)
Editor : M Fakhrurrozi