KOTA BATU - Beginilah yang terlihat pintu saluran air di wilayah Torongrejo, junrejo Batu. Memasuki puncak musim kemarau dan hujan sudah jarang turun berdampak pada semakin turunnya volume air yang mengalir di sungai. Kondisi ini dikhawatirkan para petani akan berdampak pada menurunnya hasil panen kalau tanaman jenis sayur kekurangan air.
Untuk memastikan agar setiap kawasan mendapatkan pembagian air secara merata untuk kebutuhan lahan pertanian, Petani melakukan pembagian jatah air ke berbagai wilayah di desa torongrejo.
Pembagian jatah air ini dilakukan setiap memasuki puncak kemarau akibat volume air yang mengalir di aliran sungai semakin menyusut sementara kebutuhan untuk lahan pertanian yang semakin meningkat, khususnya untuk tanaman jenis sayuran baik perendaman maupun untuk penyiraman.
Rino salah seorang petani setempat menjelaskan pembagian jatah air ini dilakukan agar pasokan air bisa merata ke lahan pertanian karena di wilayah torongrejo banyak lahan pertanian yang produktifitasnya tinggi sekalipun pada musim kemarau sehingga ketersediaan air sangat diperlukan untuk keberlangsungan usaha pertanian.
Baca Juga : Bazar Murah Paslon Nurochman-Heli Suyanto Diserbu Warga Kota Batu
Sementara itu di salah satu sungai terlihat debit air sudah mulai menurun dan dialirkan melalui beberapa pintu air ke berbagai lahan pertanian di wilayah torongrejo. Kebutuhan untuk mengaliri karena masih dipergunakan untuk kebutuhan lahan pertanian di bagian atas dan selanjutnnya air akan dialirkan ke arah kawasan pertanian. (RAFLI)
Editor : JTV Malang