TULUNGAGUNG - Warga Desa Bendosari, Kecamatan Ngantru, Tulungagung, dikejutkan dengan penemuan sesosok mayat perempuan tanpa identitas yang tersangkut di batu padas Sungai Brantas. Jenazah diduga baru meninggal satu hari sebelum ditemukan pada Selasa (9/7/2024) pagi.
Lokasi penemuan yang sulit dijangkau membuat Polsek Ngantru meminta bantuan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tulungagung untuk mengevakuasi korban menggunakan perahu karet. Proses evakuasi berjalan lancar, dan jenazah langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dokter Iskak Tulungagung untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Wakapolsek Ngantru, Iptu Medianto, menjelaskan bahwa korban berjenis kelamin perempuan dengan perkiraan usia 35-40 tahun. Saat ditemukan, korban masih mengenakan pakaian tidur berwarna hijau toska. Kondisi jenazah masih utuh, menunjukkan bahwa korban belum lama meninggal.
Hingga berita ini diturunkan, identitas korban belum diketahui. Tim Identifikasi Forensik (INAFIS) sedang bekerja untuk mengungkap identitas korban dan mencari keluarganya. Polisi menduga korban berasal dari daerah lain mengingat Sungai Brantas memiliki aliran panjang dan deras, sehingga memungkinkan jenazah terbawa dari lokasi yang jauh.
Baca Juga : Isak Tangis Keluarga Sambut Jenazah Korban Pembunuhan
Kepolisian mengimbau masyarakat yang kehilangan anggota keluarga perempuan dengan ciri-ciri tersebut untuk segera melapor ke kantor polisi terdekat. Penyidikan akan dilanjutkan setelah identitas korban dipastikan.
Sampai Selasa siang, jenazah masih berada di Instalasi Kedokteran Forensik RSUD Dokter Iskak Tulungagung untuk proses identifikasi lebih lanjut. (Agus Bondan)
Editor : JTV Kediri