JOMBANG - Ratusan rumah di Dusun Kebondalem, Pekunden dan Dusun Kademangan di Desa Kademangan, Kecamatan Mojoagung, Jombang, terendam banjir, pada Rabu (6/3/2024) pagi.
Ketinggian air bervariasi mulai dari satu meter sampai 1,5 meter. Akibatnya aktivitas warga lumpuh karena air menggenangi seluruh bagian rumah hingga nyaris mencapai atap.
Banjir yang melanda kampung ini karena meluapnya Sungai Catak Banteng dan Pacir Gunting. Meski banjir sangat tinggi, namun sebagian warga memilih bertahan di rumah.
Mereka berdalih air yang menggenangi rumah masih berada di kisaran 70 cm. Warga mengaku akan mengungsi jika hujan kembali mengguyur desa mereka.
Baca Juga : Sungai Meluap, 500 KK di Jombang Terendam Banjir
Herlina, salah satu warga mengaku banjir terjadi setiap musim hujan tiba. Hal ini dikarenakan meluapnya Sungai Catak Banteng dan Pacir Gunting.
"Hujan sejak sore hingga malam hari gak berhenti. Akibatnya sungai Catak Banteng dan Pacir Gunting meluap. Ini memang langganan banjir setiap musim hujan tiba," katanya.
Sementara itu, Irwan Susanto, Kepala Dusun Kebondalem menjelaskan, sebanyak 500 Kepala Keluarga (KK) terdampak banjir ini.
"Yang terdampak ada 500 KK. Ketinggian mulai satu meter hingga 1,5 meter," ujarnya.
Irwan menambahkan, selain Dusun Kebondalem, Pekunden dan Dusun Kademangan, banjir juga menggenangi Wonsoalam, Bareng dan Kandangan.
Warga berharap Pemerintah membangun tanggul sungai agar tidak meluap saat musim hujan tiba.(Saiful Mualimin)
Editor : M Fakhrurrozi