SURABAYA - Potensi kontingen Indonesia untuk meraih enam medali emas di hari ke-12 ajang Asian Games 2022 menguap tanpa satupun berhasil diraih Indonesia. Dua diantaranya dari cabor panjat tebing, dimana tim speed relay putra maupun putri hanya mampu meraih medali perak.
Setelah sehari sebelumnya menyumbangkan satu medali emas dan 2 perunggu, cabor panjat tebing kembali menyumbangkan dua medali perak bagi kontingen Indonesia. Dua perak tersebut disumbangkan dari nomor speed relay.
Di nomor ini, Indonesia sejatinya berpeluang besar untuk merebut medali emas, setelah kedua tim, baik tim putra dan tim putri berhasil bersaing hingga akhirnya menembus final.
Di laga final yang digelar Rabu malam kemarin (4/10/2023), tim speed relay putra menghadapi tim tuan rumah China. Diperkuat Kiromal Katibin, Veddriq Leonardo, dan Rahmad Adi Mulyono, tim speed relay Indonesia semoat mencatat waktu lebih cepat dari lawannya. Sayangnya Rahmad Adi Mulyono dinyatakan false start dan akhirnya didiskualifikasi. Akibatnya, medali emas diberikan kepada tim China. Sementara tim relay putra Indonesia harus puas dengan medali perak.
Baca Juga : Alma Ariella Tsany Sumbang Perak di Nomor Lead Perorangan Putri PON Aceh-Sumut 2024
Insiden juga mewarnai kiprah tim relay putri di laga final yang juga menghadapi tuan rumah China. Menurunkan Desak Made Rita Kusuma Dewi, Rajiah Salsabilah, serta Nurul Iqamah, tim relay Indonesia sempat unggul tipis atas lawannya. Sayangnya di momen-momen akhir Nurul Iqamah terpeleset dan gagal memastikan medali emas bagi tim relay putri. Dengan tambahan dua medali perak, cabor panjat tebing hingga kini sudah menyumbangkan satu medali emas, dua perak dan dua perunggu.
Editor : Alfian Noor R