PACITAN - Pasar tradisional di Kecamatan Arjosari Pacitan menjadi salah satu titik lokasi yang digunakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pacitan dalam melakukan sosialisasi Pilkada serentak Jawa Timur 2024.

Maskot Si Jalih dan Sinampurno blusukan di pasar tersebut dan sosialisasi langsung kepada masyarakat. Sontak kehadiran kedua maskot ini pun menjadi perhatian bagi pengunjung dan pedagang pasar yang tengah beraktivitas.

Selain itu, petugas Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) juga membagikan selebaran kepada pedagang dan pengunjung pasar yang tertera hari, tanggal, bulan, dan tahun pelaksanaan Pilkada Serentak Jawa Timur.

Mereka pun sangat terbantu dengan sosialisasi tersebut sehingga bisa mengetahui kapan Pilkada serentak dilaksanakan.

"Menurut saya sangat penting sekali, karena ditengah kesibukan kita mencari nafkah tetap mengetahui informasi Pilkada, sehingga masyarakat dapat menyalurkan suaranya pada 27 November 2024 nanti," ujar Sri Winarni pedagang setempat.

Disamping itu, pedagang juga berharap siapapun yang bakal memimpin Jawa Timur dan Kabupaten Pacitan agar nantinya bisa membawa kemajuan dan kesejahteraan masyarakat.

"Intinya siapapun pemimpinnya semoga bisa membawa kemajuan masyarakat khususnya kami pedagang," imbuhnya.

Divisi Hukum dan Pengawasan KPU Pacitan Iwit Widhi Santoso mengatakan, sosialisasi Pilkada serentak Jawa Timur telah dilaksanakan sejak 25 Juli kemarin di 12 kecamatan.

"Sebetulnya ini kan rangkaian besar, dan baru awal saja dan nanti sosialisasi kita kan memiliki adhoc baik tingkat PPK dan desa dan kita tindaklanjuti secara menyeluruh," katanya.

Sementara pasar Arjosari menjadi salah satu lokasi yang dipilih untuk melaksanakan sosialisasi. Mengingat pasar menjadi tempat keramaian, sehingga sosialisasi bisa diterima langsung oleh masyarakat.

"Jadi pasar ini cukup strategis digunakan untuk melakukan sosialisasi Pilkada," jelasnya.

Pasar Arjosari ini sekaligus menjadi titik terakhir pelaksanaan sosialisasi kirab maskot Si Jalih pada tahapan Pilkada serentak Jawa Timur di Kabupaten Pacitan.

Selanjutnya maskot Si jalih akan dikirab ke Kabupaten Ponorogo yang rencananya dilaksanakan Minggu besok. (Edwin Adji)