SURABAYA - Tingginya permintaan bayi tabung mendorong sejumlah rumah sakit di Surabaya mengembangkan program bayi tabung. Salah satunya Rumah Sakit Pusat Angkatan Laut (RSPAL) Dr Ramelan Surabaya.
Kolonel Laut (K) dr. Benny Jovie,Sp.JP.,FIHA, Kepala RSPAL Dr Ramelan Surabaya, mengatakan program bayi tabung di RSPAL akan dikembangkan lantaran tingginya permintaan bayi tabung.
"Layanan program bayi tabung kami terbesar di seluruh Indonesia, termasuk Jawa Timur. Tidak hanya prajurit saja yang bisa, namun masyarakat umum juga bisa melakukannya di sini," ujar Kolonel Laut (K) dr. Benny Jovie,Sp.JP.,FIHA, saat ditemui usai dikukuhkan menjadi Kepala RSPAL Dr Ramelan.
Dokter Benny menambahkan sebagai Kepala RSPAL Dr Ramelan yang baru, ia harus bisa meningkatkan fungsi layanan rumah sakit ini karena sudah menjadi Badan Layanan Umum (BLU) harus memiliki fleksibelitas dalam mengelola rumah sakit.
Baca Juga : Mengenal Egg Banking, Teknologi Untuk Menjaga Kesuburan Sel Telur
"Kami harus memikirkan pengembang lain dan membutuhkan manajemen yang baik. Selain juga menciptakan inovasi untuk peningkatan pelayanan," jelas dokter yang sebelumnya menjabat Wakil Kepala Medis ini.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Angkatan Laut (Kadiskesal) Laksamana Pertama TNI dr. Agus Guntoro, Sp.BS mengatakan, tugas yang diemban kepala RSPAL yang baru adalah menigkatkan fungsi pelayanan kesehatan pada prajurit, purnawirawan hingga masyarakat umum. Apalagi RSPAL Dr. Ramelan saat ini sudah menjadi BLU.
"Dengan menjadi BLU, maka RSPAL sudah harus mampu mengelola keuangan secara mandiri," kata Laksamana Pertama (K) dr. Agus Guntoro,Sp.BS.
Untuk diketahui, prosesi pengukuhan Kolonel Laut (K) dr. Benny Jovie,Sp.JP.,FIHA ini dipimpin Kepala Dinas Kesehatan Angkatan Laut (Kadiskesal) Laksamana Pertama (K) dr. Agus Guntoro,Sp.BS di Gedung Perawatan RSPAL Dr Ramelan Surabaya. (Selvi Wang)
Editor : M Fakhrurrozi