PONOROGO - Peristiwa tragis ini menimpa Santoso (45), warga Desa Pangkal, Kecamatan Sawoo, Kabupaten Ponorogo, Selasa (29/10/2024) siang, yang tewas setelah terjatuh dari pohon keramat saat mencari pakan ternak. Korban ditemukan warga di dasar jurang sedalam 30 meter, yang membuat keluarga korban shock dan histeris di lokasi kejadian.
Berdasarkan keterangan Kapolsek Sawoo, AKP Joko Suseno, Santoso awalnya memanjat sebuah pohon besar untuk mengambil dedaunan sebagai pakan ternak yang dianggap keramat oleh warga setempat. Namun, korban kehilangan kendali dan jatuh ke jurang.
"Korban hendak mencari pakan ternak dengan memanjat pohon besar di lokasi kejadian. Namun, saat ia memotong dahan di ketinggian, sambit (alat untuk memotong) yang ia gunakan tiba-tiba patah, mengakibatkan korban kehilangan keseimbangan dan jatuh ke jurang," jelas AKP Seno.
Kepala Desa Pangkal, Suprianto, menjelaskan bahwa ini adalah pertama kalinya Santoso memanjat pohon keramat tersebut untuk mencari pakan ternak. Menurutnya, pohon besar tersebut tidak biasa dimanfaatkan warga setempat karena dianggap keramat.
"Ini baru pertama kalinya korban mencari dedaunan di pohon tersebut, karena pohonnya juga besar dan dianggap keramat," ujar Suprianto.
AKP Joko Suseno, juga mengonfirmasi bahwa korban mengalami luka fatal pada bagian kepala dan patah pada paha kiri akibat terjatuh dari ketinggian, sehingga nyawanya tidak diselamatkan.
Proses evakuasi pun tidak mudah, petugas harus melewati jalur terjal dan memutar untuk mencapai lokasi korban yang berada di dasar jurang. Setelah berhasil dievakuasi, jenazah korban dibawa ke rumah duka untuk disemayamkan.(Ega Patria/Selvina Apriyanti)
Editor : Iwan Iwe