Situbondo 20 Maret 2025, Menurut Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Situbondo dr. Sandy Hendrayono, program prioritas Bupati Yusuf Rio Wahyu Prayogo dan Wakil Bupati Ulfiyah yakni berantas (Berobat Tanpa Batas) sudah bisa digunakan oleh masyarakat.
"Program Berantas sudah bisa digunakan oleh masyarakat Situbondo saat sakit dan berobat ke puskesmas maupun RSUD Situbondo, maupun rumah sakit swasta kota lain yang bekerjasama dengan BPJS," katanya.
Imbuhnya program Berobat Tanpa Batas sudah bisa digunakan sejak Bupati dan Wakil Bupati dilantik karena Kabupaten Situbondo sudah UHC. Bagi masyarakat yang ingin berobat tapi tidak punya biaya, katanya, masyarakat hanya cukup menunjukkan KTP elektronik maupun KK akan mendapatkan penanganan medis.
"Masyarakat tidak perlu mengurus administrasi, hanya menunjukkan KTP dan KK ke layanan kesehatan seperti puskesmas, RSUD maupun Dinkes nanti akan didaftarkan kepesertaan BPJS Kesehatan, dan saat itu juga sudah bisa digunakan," kata Sandy.
Menurutnya, dengan menunjukkan KTP atau KK nantinya petugas akan cek apakah terdaftar ke BPJS kesehatan atau belum, dan jika sudah terdaftar ke BPJS mandiri, namun ada tunggakan maka pemerintah daerah akan memindahkan kepesertaannya dari mandiri ke penerima bantuan iuran daerah atau PBI-D.
"Untuk yang masyarakat tidak mampu akan dicek data DTKS-nya terlebih dahulu, dan jika belum terdaftar akan daftarkan dan penanganan tetap jalan, administrasi menyusul," Dokter Sandy.
Dokter Sandy menyebutkan, untuk merealisasikan program Berantas ini pemerintah daerah mengalokasikan anggaran APBD sebesar Rp52 miliar setiap tahunnya.
Editor : JTV Jember