PULAU BAWEAN - Masyarakat di Pulau Bawean antusias melakukan penukaran uang rupiah dalam kegiatan kas keliling kepulauan 3T, yang digelar Kantor Perwakilan (KPW) Bank Indonesia Jawa Timur, yang digelar Rabu (29/11/2023) di halaman Kantor Cabang Bank Jatim Bawean di Jalan Kawedanan Kecamatan Sangkapura, Pulau Bawean, Kabupaten Gresik.

Ratusan warga berkumpul di lokasi kegiatan untuk mendapatkan uang baru, dalam berbagai pecahan. Bahkan uang habis yang disediakan hanya dalam waktu dua jam. 

" Total masyarakat yang ikut hari ini ada sekitar 250 orang, antusiasmenya luar biasa. Bahkan sebelum kita datang,mereka sudah antri, " kata Dadan Priyoko, Manajer Tim Pengelolaan Uang Rupiah Bank Indonesia Jatim kepada wartawan. 

Di Pulau Bawean ini, Bank Indonesia menyiapkan total nilai uang sebesar Rp 2 Miliar dan Rp 60 juta, yang tersedia dalam berbagai pecahan mulai seribu hingga seratus ribu rupiah. 

Baca Juga :   Cek Lokasi, Syarat, dan Cara Penukaran Uang Tunai Baru, Batas Maksimal Naik Jadi Rp 4 Juta

Tidak hanya sekadar menukarkan uang, kegiatan ini juga menjadi sarana bagi masyarakat Pulau Bawean untuk mendapatkan informasi terkini terkait layanan perbankan dan edukasi keuangan, yakni CBP atau Cinta Bangga Paham Rupiah.

Para petugas Bank Indonesia memberikan penjelasan kepada warga mengenai keamanan uang, cara mendeteksi uang palsu, dan manfaat dari penggunaan uang pecahan baru.

"Kami juga memberikan edukasi mengenai uang rupiah, sebagai bagian dari nasionalisme dan kedaulatan Bangsa," jelas Dadan. 

Baca Juga :   Erwin Gunawan Hutapea Dikukuhkan Sebagai Kepala KPw BI Provinsi Jawa Timur

"Selain itu kami juga memberikan bantuan berupa Komputer ,laptop dan printer pada sejumlah pihak di Bawean seperti Ponpes Husnul Islam dan Mts Addini Al Burdah," imbuh pria yang juga sebagai Ketua Tim Kas Keliling Kepulauan 3T. 

Sementara itu, Kemas, salah satu warga Kecamatan Sangkapura ,Pulau Bawean yang menukarkan sejumlah uangnya mengaku senang karena ada pertukaran uang yang digelar Bank Indonesia. Apalagi ia juga mempunyai uang yang dalam kondisi lusuh bahkan rusak.

"Saya kan dagang,jadi sering dapat uang yang kondisinya tidak bagus. Selain itu, saya juga butuh uang kecil . Kalau ada kegiatan penukaran gini, jadi memudahkan untuk tukar,karena di Bawean sini susah, " jelas Kemas.

Baca Juga :   Kas Keliling BI di Pulang Kangean Diserbu Warga, Banyak Tukarkan Uang Lusuh dan Rusak

Untuk diketahui, Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI) Provinsi Jawa Timur kembali memberangkatkan Tim Kas Keliling Kepulauan 3T (terdepan, terluar dan terpencil) menuju tiga pulau (Bawean, Kangean dan Sapeken). Kegiatan yang bekerjasama dengan TNI AL diberangkatkan dari Dermaga Ujung Koarmada II di Surabaya, Selasa (28/11/2023).

Kas keliling kepulauan 3T adalah bagian dari upaya pemenuhan kebutuhan uang layak edar yang dirangkaikan dengan pemberian Program Sosial Bank Indonesia (PSBI), serta edukasi CBP Rupiah bagi masyarakat khususnya di daerah 3T. Kegiatan ini berlangsung dari tanggal 28 November hingga 2 Desember 2023.(Selvi Wang)