JEMBER - Sejumlah buruh PT Wahana Cahaya Timber (WCT) yang tergabung dalam Serikat Buruh Muda Merdeka ngamuk saat melakukan aksi unjuk rasa di depan kantor DPRD Jember, Kamis (4/8/2023) siang. Pasalnya, tidak satu pun anggota dewan yang menemui. Perwakilan massa kemudian mencoba masuk dan marah besar saat mengetahui tidak ada anggota dewan yang berada di gedung DPRD.
Puluhan buruh yang mengenakan pakaian hitam tersebut menuntut pemerintah melalui Disnaker Jember menyelesaikan perselisihan di antara buruh dengan manajemen PT WCT. Para buruh mengaku perusahaan telah melakukan pelanggaran. seperti PKWT dan PKWTT cacat prosedur, tidak adanya jaminan keselamatan dan kesehatan kerja, tidak diberikan hak cuti, potongan BPJS yang melebihi ketentuan dan pelanggaran lain.
Sebelumnya, massa turun aksi ke Dinasker Jember dan pendopo Bupati Jember namun tidak ditemui. Massa akhirnya beralih ke kantor DPRD Jember.
“Sebetulnya, satu-satunya harapan kami adalah wakil rakyat. Karena di eksekutif jelas bupati juga tidak berpihak pada kami. Tapi ternyata kekhawatiran kami terjadi. Tak satupun wakil rakyat yang ada di gedung dan menemui kami. Kami kecewa berat,” kata Dwi Agus Budiyanto, korlap aksi.
Usai melancarkan aksi, buruh mengancam akan kembali dengan membawa massa yang lebih besar. (Lutfi Qurrohman)
Editor : Iwan Iwe