JAKARTA - Setelah melontarkan istilah teknis kepada cawapres Mahfud MD, cawapres Gibran Rakabuming Raka juga kembali menyelipkan singkatan saat melontarkan pertanyaan kepada cawapres Muhaimin Iskandar. Gibran bertanya apakah Muhaimin termasuk anti dengan nikel karena tim kampanyenya kerap menyebut LFP (lithium ferro-phosphate).
“Itu sering digaungkan Pak Tom Lembong (co-captain timnas Anies Muhaimin),” kata Gibran, saat diminta menjelaskan kembali apa itu LFP.
Muhaimin pun berusaha menjawab serangan dari Gibran tersebut. “Tenang Pak Gibran. Semua ada etikanya, termasuk di debat ini. Di sini bukan tebak-tebakan definisi. Kita levelnya policy dan kebijakan,” kata Muhaimin.
Setelah menjelaskan tentang kebijakan terkait sumber daya alam, Muhaimin kembali mengingatkan bahwa debat kali ini merupakan forum kebijakan yang lebih tinggi. “Saya ragu kita ini SD atau SMP. Jangan-jangan ijazah kita palsu semua di sini,” ujar Muhaimin.
Baca Juga : Pengamat Politik Prediksi Cak Imin Dongkrak Suara Anies di Jawa Timur
Muhaimin mengatakan bahwa apapun kebijakan yang menyangkut produksi dan sumber daya alam, rujukannya adalah etika. Termasuk etika lingkungan yang menjaga keseimbangan manusia dan alam.
“Keseimbangan ini tidak bisa ditawar-tawar,” katanya.
Gibran menyentil Muhaimin yang dia nilai tidak menjawab pertanyaan. “Ini agak aneh ya. Yang sering melontarkan LFP kan timsesnya. Masak cawapresnya enggak paham,” kata Gibran. Dia menyebutkan bahwa saat ini banyak kampanye tentang LFP yang mengurangi peran nikel yang sedang menjadi andalan Indonesia.
Baca Juga : Pidato Lengkap Prabowo Subianto di Istora usai Unggul di Semua Hasil Quick Count Pilpres 2024
Untuk diketahui, LFP (lithium ferro-phosphate/LiFePO4) atau disebut juga lithium iron phosphate merupakan jenis baterai yang mulai banyak digunakan pada kendaraan listrik generasi terbaru. Sebelumnya, kendaraan Listrik banyak menggunakan baterai lithium-ion.
Dalam debat cawapres pertama, Gibran bertanya tentang SGIE atau State of The Global Islamic Economy kepada Muhaimin. (sof)
Baca Juga : Rekapitulasi Suara Pemilu 2024 di 34 Provinsi: Prabowo-Gibran Menang di 32 Provinsi
Editor : Sofyan Hendra