SURABAYA - Ketua DPD Gerindra Jawa Timur Anwar Sadad menggelar tadarus politik di Graha Harakah, Jalan Gayungsari, Surabaya, Rabu (20/3/2024) malam.
Kegiatan yang merupakan agenda tahunan dari Anwar Sadad di setiap bulan Ramadan ini dihadiri ratusan mahasiswa. Dalam kegiatan ini, Anwar Sadad mengajak mahasiswa yang merupakan generasi milenial untuk tidak apatis pada politik.
"Ya ini sebenarnya berangkat dari kegelisahan saya, bahwa berdasarkan hasil survei, 78 persen anak muda itu tidak tertarik untuk mendiskusikan isu-isu politik. Menurut saya ini sesuatu yang membahayakan karena politik itu sesuai fitrahnya, tidak ada perjalanan kebangsaan kita yang tidak lepas dari peran anak muda," kata Anwar Sadad
Pria yang akrab disapa Gus Sadad ini menyebut melalui tadarus politik, anak muda yang hadir diajak untuk berdiskusi terutama terkait kondisi perpolitikan Indonesia saat ini. Dan diharapkan melalui kegiatan ini, bisa mengembalikan anak muda ke dunia politik.
Baca Juga : Targetkan Menang 24 Pilkada di Jatim, Gerindra Siapkan Nama Gus Fawait Hingga Ahmad Dhani
"Kita harus sampaikan bahwa banyak hal yang bisa dilakukan lewat jalur politik, dan sekaligus ingin memberi contoh tauladan atau contoh bahwa politik itu kalau didesain cara-cara yang baik, cara menarik tentu akan membuat anak-anak muda mengambil peranannya kembali seperti di fase-fase dulu," tambahnya.
Gus Sadad mengakui bahwa tugas memberikan kesadaran politik kepada anak muda merupakan kewajibannya sebagai politikus. Ia sudah melakukan tadarus politik sejak tahun 2021 dan konsisten berjalan sampai saat ini di bulan Ramadan.
"Ini kegiatan rutin sejak 2021. Saya sering sampaikan ini masalah tanggung jawab moral bagi saya untuk bagaimana membersamai anak muda, generasi milenial, gen Z sekaligus berdiskusi juga dengan mereka agar punya satu pandangan yang terbaru," jelasnya.
Baca Juga : Gelar Tadarus Politik, Gus Sadad Ajak Mahasiswa Tak Apatis Politik
"Dengan cara berdiskusi, kumpul dengan mereka ada banyak pikiran-pikiran baru yang positif dan penting untuk bagaimana kita mengantar pikiran itu menjadi suatu policy atau kebijakan di lembaga pemerintahan atau legislatif termasuk di eksekutif," lanjutnya.
Wakil Ketua DPRD Jatim ini menyatakan Tadarus Politik di Surabaya akan membuka rangkaian tadarus politik di daerah lain pada bulan Ramadan ini. Rencananya, kegiatan tadarus politik akan digelar di Jombang, Lamongan, Blitar, Tulungagung dan sejumlah daerah lain.
"Sebulan lalu kita menghadapi pemilu begitu berat, setelah sebulan kita ingin refreshing politik sekaligus memberikan pembelajaran kepada anak muda karena era ini akan berakhir dan yang menggantikan kita ini ya mereka ini," tambah Gus Sadad yang masuk bursa Cagub Jatim 2024.
Salah satu mahasiswi yang hadir yakni Azzarah Ramadani senang mengikuti acara tadarus politik Gus Sadad. Sebab, Gus Sadad satu-satunya politikus yang mau menyapa mahasiswa dengan cara tadarus politik milenial.
"Bagus apalagi untuk kita anak muda yang awam politik ini juga dapat menambah wawasan politik. Kita juga bisa belajar lebih dalam untuk mahasiwa agar lebih tahu soal politik," kata Azzahra.
"Yang buat kita senang narasumbernya adalah Pak Sadad yang merupakan sosok yang disegani dan dikagumi. Pak Sadad juga punya pengalaman 20 tahun jadi legislatif dan itu luar waktu yang sangat lama di panggung politik," jelasnya.
Mahasiswi Uinsa ini menyebut sosok Gus Sadad layak maju di Pilgub Jatim 2024 di tengah santernya nama Keluarga Ponpes Sidogiri Pasuruan masuk bursa Cagub Jatim.
"Layak menurut saya Pak Sadad maju di Pilgub Jatim," tandasnya. (Ayul Andhim)
Editor : M Fakhrurrozi