JOMBANG - Gudang perabotan rumah di Perumahan Griya Indah Desa Jombang Kecamatan Jombang Kota Kabupaten Jombang ludes terbakar, Rabu (26/3/2025) petang.
Api membakar seluruh isi gudang. Akibat kebakaran ini pemilik gudang Sulthon (68) mengalami kerugian hingga ratusan juta rupiah.
Kebakaran gudang ini terjadi sekitar pukul 17.15 WIB. Ketika itu, api tiba-tiba muncul dan langsung membesar diatas gudang.
“Tidak tahu awalnya, tiba tiba api sudah membesar ke atas gudang,” ujar Sulton di tengah proses pemadaman.
Baca Juga : Gudang Frozen Food Milik Keluarga Bupati Jombang Ludes Terbakar
Besarnya kobaran api membuat warga sekitar panik. Upaya memadamkan api dengan alat seadanya tak membuahkan hasil. Warga akhirnya melaporkan kejadian ini ke Dinas Pemadam Kebakaran.
Sulton menduga kebakaran disebabkan dari permainan anak-anak di sekitar gudang.
"Sebelum kejadian di dekat lokasi banyak anak bermain api. selama ini lokasi dekat gudang memang kerap jadi lahan bermain anak anak sekitarnya," katanya.
Baca Juga : Korsleting Listrik, 3 Rumah dan 1 Mobil di Jombang Terbakar
Diduga, api menyambar kayu dan ban bekas yang berada di dalam gudang. Barang yang mudah terbakar ini membuat api cepat membesar hingga menyambar atap bangunan.
Api baru berhasil dipadamkan setelah satu unit Damkar dan dua unit mobil supply tiba di lokasi. Petugas langsung menyemprotkan air ke titik lokasi api membesar membakar seluruh isi perabotan dan bangunan.
Dalam waktu satu jam petugas baru berhasil menjinakan seluruh kobaran api. petugas melanjutkan pembasahan di lokasi yang masih berpotensi masih mengeluarkan percikan api.
Kanit Reskrim Polsek Jombang Kota Ipda Rizal Mabrur mengatakan belum bisa memastikan penyebab kebakaran. Pihaknya masih mendalami penyebab kebakaran dengan memeriksa saksi dan sumber api.
“Masih kita dalam penyebabnya,” ujarnya.
Sejauh ini selain memeriksa pemilik gudang, petugas juga memeriksa saksi warga yang mengetahui kobaran api pertama. Petugas juga memeriksa saluran kabel listrik yang memungkinkan bisa memunculkan percikan api.
“Kita periksa saksi dan pemilik rumah, kerugian ditaksir puluhan juta,” pungkasnya.
Meski tidak sampai mengakibatkan korban jiwa, Sulton, pemilik gudang mengalami kerugian hingga ratusan juta rupiah. (*)
Editor : M Fakhrurrozi