SUMENEP - Sebuah kapal yacht asal Australia terdampar di perairan Pulau Giliyang, Kabupaten Sumenep, Madura, Sabtu (1/2/2025) sore.
Kapal bernama Australian ini terdampar akibat cuaca ekstrem dan gelombang tinggi. Cuaca ekstrem membuat mesin kapal mati sebelum akhirnya terdampar sekitar pukul 15.00 WIB, Sabtu (1/2/2025).
Kapal dari Australia menuju Kupang, Nusa Tenggara Timur ini mengangkut dua awak berkebangsaan Australia, yakni Watt Peter John (64) dan Delves Catherine Winifred (62). Keduanya berhasil dievakuasi oleh warga setempat dan dibawa ke rumah untuk mendapatkan perlindungan sementara.
AKP Widiarti, Humas Polres Sumenep, menjelaskan bahwa pihak kepolisian akan membantu dalam mengkomunikasikan perbaikan kapal yang mengalami kerusakan, mengingat para awak kapal merupakan warga negara asing yang biasa berlayar menggunakan kapal mereka.
"Kecelakaan ini disebabkan oleh faktor cuaca. Kami akan membantu mengkomunikasikan perbaikan kapal mereka, karena mereka sudah terbiasa berlayar keliling dunia menggunakan kapal tersebut," ujar AKP Widiarti, Humas Polres Sumenep.
Cuaca buruk yang menyebabkan kapal terdampar tersebut ditandai dengan kecepatan angin yang mencapai 18-23 knot dan gelombang setinggi 1-2 meter. Pihak berwenang kini masih melakukan koordinasi untuk menangani kejadian ini lebih lanjut.
Sebab dari kecelakaan tersebut adalah faktor cuaca. Kita bantu komunikasikan untuk perbaikan kapalnya, karena mereka sudah biasa berlayar keliling dunia menggunakan kapal tersebut. (Moch Fariz)
Editor : M Fakhrurrozi