SURABAYA - Barcelona harus bekerja ekstra keras untuk meraih kemenangan di jornada ke-22 Liga Spanyol. Menjamu Osasuna Kamis (01/02/2024) dini hari, Barca nyaris ditahan imbang oleh 10 pemain lawan sebelum akhirnya bisa meraih kemenangan tipis 1-0.
Seperti halnya pelatih Liverpool Jurgen Klopp, pelatih Barcelona Xavi Hernandes telah memutuskan untuk mundur di akhir musim nanti. Namun mundurnya Xavi disambut dingin oleh publik Barcelona. Terutama setelah nyaris gagal memenangkan pertandingan melawan Osasuna.
Bermain di Estadio Montjuic, Barcelona tampil mendominasi dengan ball possesion mencapai lebih dari 67%. Para pemain Barca juga tercatat 16 kali mengancam lini pertahanan Osasuna. Namun hanya 4 kali tembakan yang mengarah ke gawang.
Banyak peluang emas yang didapatkan para punggawa Barca. Termasuk melalui sundulan Jules Kounde pada menit 35. Begitu juga dengan tembakan Fermin Lopez jelang akhir babak pertama yang belum tepat mengarah ke sasaran.
Baca Juga : Lolos ke Perempat Final, Barcelona Ulangi Kejayaan di Era Lionel Messi
Hal yang sama juga nyaris terjadi di babak kedua. Robert Lewandoski maupun Ilkay Gundogan kerap gagal memaksimalkan peluang di mulut gawang Osasuna.
Barcelona baru bisa memecah kebuntuan pada menit 63. Vitor Roque yang baru satu menit bermain sebagai pemain pengganti langsung memberikan kontribusi melalui golnya ke gawang Osasuna. Barcelona unggul 1-0.
Barcelona semakin diuntungkan setelah salah satu pemain Osasuna diusir wasit usai menerima kartu kuning kedua pada menit 67. Namun keunggulan jumlah pemain tak mampu dimanfaatkan oleh punggawa blaugrana untuk menambah keunggulan. Skor 1-0 bertahan hingga akhir pertandingan.
Meski menang, Barcelona tetap tertahan di peringkat keempat klasemen sementara La Liga Spanyol di bawah Atletico Madrid yang unggul selisih gol lebih banyak dibandingkan Barcelona.
Editor : Alfian Noor R