SURABAYA - Jelang pelaksanaan pemilu yang tinggal 16 hari lagi, dukungan kepada Pasangan Calon (Paslon) Nomor Urut 02 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka terus mengalir. Kali ini, dukungan datang dari 500 ulama pengasuh pondok pesantren, madrasah diniyah, TPQ, ulama langgar dan pengasuh majelis taklim se-kabupaten Magelang, Jawa Tengah.
Deklarasi ulama yang tergabung dalam ulama kampung Rejo Semut Ireng ini digelar di rest area Sriwedari Jalan Raya Salaman, Purworejo, Magelang.
H. Sarman, koordinator Ulama Kampung Rejo Semut Ireng Magelang mengatakan dukungan kepada Prabowo-Gibran karena para ulama kampung ini menilai hanya Prabowo yang layak meneruskan keberhasilan Presiden Jokowi.
"Kita menilai Presiden Jokowi berhasil dalam memimpin 10 tahun. Dan kita menilai hanya Prabowo dan Mas Gibran yang layak meneruskan keberhasilan Presiden Jokowi," katanya, Senin (29/1/2024).
Baca Juga : Presiden Prabowo Tekankan Efisiensi Anggaran di Pemerintahan dengan Kurangi Kegiatan Seremonial
Para ulama kampung ini optimis Prabowo mampu meneruskan kepemimpinan Jokowi karena telah berpengalaman di Pemerintahan. Salah satunya menjadi Menteri Pertahanan.
"Keberhasilan beliau dalam menjalankan tugas sebagai menteri pertahanan telah diakui oleh dunia dan tidak berlebihan jika dalam kepemimpinan beliau, Indonesia dijuluki macan asia, Revolusi Indonesia adalah revolusi pemuda," tambahnya.
Para ulama kampung ini juga menilai Gibran Rakabuming Raka yang menjadi pasangan Prabowo sudah tepat karena mewakili anak muda dipentas politik nasional.
Baca Juga : Prabowo Dilantik Presiden, Gerindra Jatim: Indonesia Maju, Adil dan Sejahtera
"Tentu hal ini menjadi magnet kuat anak anak muda yang selama ini diidentikkan sebagai Apolitis dan acuh terhadap urusan politik. Mas Gibran Rakabuming Raka telah membuktikan bahwa anak muda mampu menjadi pemimpin, sebagaimana kepemimpinan pemuda pada zaman revolusi kemerdekaan," imbuhnya.
Selain itu, para ulama mendukung pasangan Prabowo-Gibran karena membawa program dana abadi pesantren sebagai program unggulan dalam pemerintahannnya kelak.(Ayul Andhim)
Editor : M Fakhrurrozi