SURABAYA - Hanya gara-gara kesal sering ditegur, seorang pria di Surabaya tega menusuk mertuanya. Akibat perbuatannya, pria berinisial AP (30) warga Kampung Malang gang V, Surabaya ditangkap anggota reskrim Polsek Tegalsari.

Sementara, korban DW (47) mertuanya menjalani perawatan intensif di RSUD dr Soetomo Surabaya. Korban mengalami luka tusuk di bagian perut usai ditusuk dengan pisau dapur.

Peristiwa terjadi pada Minggu (12/1/2025) malam. Ketika itu, istri pelaku kabur dari rumah lantaran mendapatkan kekerasan dari pelaku.

Istri pelaku lalu mengadu ke orangtuanya. AP lalu menyusul istrinya ke rumah mertuanya. Saat itulah, korban DW menasehati pelaku agar tak melakukan kekerasan pada istrinya.

Teguran ini membuat pelaku kesal. Korban dan pelaku lalu terlibat cekcok. Puncaknya, pelaku menusuk perut korban dengan pisau dapur. Usai menusuk mertuanya, pelaku kabur ke kawasan Tandes. Polisi akhirnya menangkap pelaku pada Rabu (15/1/2025) siang.

Kapolsek Tegalsari, Kompol Rizki Santoso, mengungkapkan bahwa pelaku membawa dua bilah pisau dapur untuk melancarkan aksinya.

“Penusukan ini bisa dikatakan sudah terencana karena pelaku sempat terjadi cekcok mulut dengan korban sebelum akhirnya mengambil pisau dan menusuknya,” ujar Kompol Rizki.

Akibat perbuatannya, pelaku dijerat Pasal 351 ayat 2 dan Pasal 2 Undang-Undang Darurat dengan ancaman hukuman maksimal 10 tahun penjara. (Najla Lailatun)