PSSI dan Asosiasi Sepakbola Kerajaan Belanda (KNVB) menjalin kemitraan strategis untuk mendukung perkembangan dan memajukan sepak bola Indonesia.
Jalinan kerja sama ini menegaskan komitmen PSSI terhadap sepak bola Indonesia. Kemitraan ini secara resmi digelar di Kampus KNVB, Zeist, Belanda, Senin (27/1/2025).
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menyampaikan rasa terima kasih atas kesempatan berkolaborasi dengan KNVB untuk bisa membantu membangun perkembangan sepak bola Indonesia.
"Kami senang berada di Kampus KNVB ini untuk memperkuat komitmen bersama terhadap olahraga sepak bola," ujar Erick Thohir dalam keterangan resminya.
Baca Juga : Klub Amatir Bakal Dihidupkan Lagi oleh PSSI, Erick Thohir Sebut sebagai Langkah Pengembangan
"PSSI sangat antusias untuk menindaklanjuti diskusi sebelumnya dan fokus pada prioritas utama dalam program pengembangan sepak bola kami," imbuhnya.
Sementara, Sekretaris Jenderal KNVB, Gijs de Jong, mengungkapkan optimismenya dengan kerja sama ini dapat berguna bagi masa depan sepak bola kedua negara.
"PSSI dan KNVB memiliki visi yang sama dalam memajukan sepak bola di berbagai aspek pengembangan," tutur Gijs de Jong.
Baca Juga : Persik Kediri Bersiap Hadapi PSM Makassar Usai Recovery
"Komitmen bersama ini memperkuat kemitraan kami dan membantu kami bekerja sama membawa sepak bola ke level berikutnya," jelasnya.
Sebelumnya, PSSI dan KNVB telah terlebih dahulu berdiskusi terkait kerja sama ini. Pertemuan di Belanda ini merupakan lanjutan dari diskusi sebelumnya yang digelar di Jakarta pada September 2024 lalu.
Hasil dari pertemuan antara PSSI dan KNVB ini menghasilkan enam fokus utama kemitraan strategis dalam pembangunan sepak bola Indonesia.
Baca Juga : Jelang Putaran Nasional, Inter Kediri Mulai Persiapkan Tim
Pertama adalah pengembangan sumber daya manusia untuk meningkatkan keterampilan serta keahlian individu yang terlibat dalam sepak bola Indonesia.
Kedua, pengembangan pelatih dengan melaksanakan kursus pelatihan kerja sama dengan KNVB, termasuk program pertukaran pelatih antara kedua negara.
Ketiga, pengembangan bakat muda dengan memberikan kesempatan bagi pelatih Belanda untuk bekerja dengan pemain tim nasional junior Indonesia.
Baca Juga : Inter Kediri Lolos ke Babak 8 Besar Liga 4 Jatim Usai Kalahkan PS Mojokerto Putra
Keempat, meningkatkan jumlah pertandingan, terutama untuk tim nasional, termasuk tim junior. Kelima adalah pengembangan sepak bola perempuan untuk memperkuat tim sepak bola putri Indonesia.
Serta yang terakhir adalah kolaborasi organisasi, khususnya menjalin kemitraan dalam bidang administrasi, keselamatan, perencanaan acara, dan aspek penting lainnya dalam pengembangan sepak bola.
Editor : Khasan Rochmad