JAKARTA - Turnamen prestise bola voli Indonesia Proliga bakal memasuki musim baru 2025. Kali ini, kompetisi digelar lebih awal dari biasanya.

Dengan nama kompetisi PLN Mobile Proliga 2025, musim baru ini akan mulai berlangsung pada 3 Januari hingga 1 Mei 2025.

Proliga 2025 akan dibuka di Semarang dan diakhiri di Yogyakarta. Dengan bergulirnya kembali Proliga 2025, harapannya bakal muncul bibit-bibit baru pemain bola voli Indonesia.

Hal tersebut tentu berguna bagi regenerasi di tim nasional bola voli Indonesia agar bisa kompetitif di berbagai tunrmanem internasional.

Baca Juga :   Proliga 2025 Bergulir Mulai 3 Januari, Dibuka di Semarang dan Berakhir di Yogyakarta

Ketua Umum Pengurus Pusat Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Imam Sudjarwo, mengungkapkan bahwa Proliga 2025 akan sengit.

Sebanyak total 80 pertandingan akan disuguhkan, baik dari tim putra maupun putri yang akan berebut gelar juara Proliga 2025.

"Permainan ini tidak akan kalah menarik dengan tahun lalu, karena terdapat sebara pemain mulai dari pemain lokal hingga pemain asing," kata Imam.

"Diharapkan muncul pemain muda hebat yang bisa menambah kekuatan Timnas Indonesia U-21, baik putra maupun putri di pertandingan kejuaraan Dunia U-21 pada Agustus mendatang," imbuhnya.

Proliga 2025 ini memang diproyeksikan untuk mencari pemain voli potensial dan berkualitas. Ini demi bisa kompetitif di ajang kejuaraan dunia tersebut.

Secara jadwal, putaran 1 dan putaran 2 akan bergulir pada 3 Januari hingga 23 Februari 2025. Terdapat sebelas kota yang bakal menggelar Proliga 2025.

Setelah itu, kompetisi akan dijeda dikarena memasuki bulan Ramadan 2025 atau puasa. Kompetisi akan kembali bergulir setelah lebaran pada 17 April 2025.

Bergulirnya kembali Proliga 2025 setelah lebaran memasuki babak final four yang akan berlangsung hingga 11 Mei 2025.