SURABAYA - Pertandingan big match Liga 1 2024/2025 yang mempertemukan Persib Bandung melawan Persebaya Surabaya pada Jumat (18/10/2024) akan digelar tanpa penonton.
Keputusan ini diambil setelah Komite Disiplin (Komdis) PSSI menjatuhkan sanksi kepada Persib terkait insiden pengeroyokan steward oleh oknum suporter Persib dalam laga sebelumnya melawan Persija Jakarta.
Pelatih Persebaya, Paul Munster, menyambut baik situasi ini. Ia mengakui bahwa absennya suporter Persib, yang terkenal dengan basis pendukung besar dan fanatik, bisa memberikan keuntungan bagi timnya.
Menurut Munster, tanpa sorakan suporter lawan, para pemain Persebaya bisa tampil lebih lepas dan fokus.
Baca Juga : Kompetisi Sepak Bola Amatir di Jawa Timur Akan Gunakan Nama Liga 4
“Bagi saya sebagai pelatih, tanpa suporter lawan itu sangat baik dan sangat membantu. Para pemain saya memahami, mereka juga menginginkan atmosfer tersebut” ujar pelatih asal Irlandia Utara tersebut.
Namun, meski diuntungkan dengan kondisi tanpa penonton, Munster menegaskan bahwa timnya tidak akan meremehkan Persib.
Dia mengingatkan bahwa Persib tetap menjadi salah satu tim terkuat di Liga 1 musim ini, dan fokus utama Persebaya adalah pada permainan di lapangan.
Baca Juga : Daftar 27 Pemain Timnas Indonesia untuk Hadapi Jepang dan Arab Saudi
“Kami hanya akan fokus pada permainan, itu yang paling penting. Jika Anda tidak melakukannya, Anda akan kehilangan fokus dan itu akan merugikan tim,” tambah Munster.
Seperti diketahui, hukuman tanpa penonton ini diberikan setelah insiden pengeroyokan terhadap seorang steward pada pertandingan Persib melawan Persija. Komdis PSSI memberikan sanksi tegas untuk memastikan kejadian serupa tidak terulang.
Dengan kondisi ini, laga Persib versus Persebaya akan menjadi tantangan tersendiri, mengingat absennya dukungan langsung dari tribun bisa memengaruhi dinamika pertandingan. (Nanda Adrianta/Dhelfia Ayu)
Baca Juga : Erick Thohir Peringatkan Shin Tae-yong, Minta Timnas Indonesia Tingkatkan Kualitas Permainan
Editor : Iwan Iwe