SITUBONDO - Setelah insiden tumbangnya belasan pohon di Kecamatan Kapongan, bencana lain melanda jalur utama di Situbondo. Material pasir dan batu dari luapan sungai meluber ke Jalan Raya Pantura, Desa Pasir Putih, Kecamatan Bungaran, Rabu (5/2/2025) pagi.
Material yang terbawa dari sungai setempat menutupi hampir seluruh jalur, sehingga menghambat mobilitas kendaraan. Akibatnya, kemacetan panjang tidak dapat dihindari di Jalur Pantura Pasir Putih. Puluhan truk besar dan bus tak bisa melintas akibat jalan yang tertutup pasir dan batu.
Petugas kepolisian bersama tim gabungan dari BPBD Situbondo, Dinas PUPR, serta relawan langsung melakukan penanganan darurat. Satu unit alat berat dikerahkan untuk mengevakuasi material yang menghambat jalan agar lalu lintas bisa segera kembali normal.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Situbondo, Iptu Rahman Fadli, menyampaikan bahwa pihaknya masih berupaya melakukan rekayasa lalu lintas guna mengurai kemacetan.
Baca Juga : Pasir dan Batu Meluber ke Jalan, Jalur Pantura Situbondo Lumpuh Total
"Kami telah mengerahkan alat berat untuk membersihkan material yang menutup jalan. Sedangkan lalu lintas, kami lakukan rekayasa lalu lintas dengan mengalihkan pengendara melalui jalur Bondowoso untuk kendaraan dari Banyuwangi ke Surabaya dan sebaliknya. Saat ini, evakuasi batu yang terbawa banjir masih berlangsung," ujar Iptu Rahman.
Hingga kini, proses pembersihan masih berlangsung. Pengendara yang melintas di jalur Pantura Situbondo diharapkan bersabar dan tetap waspada terhadap kemungkinan bencana susulan akibat cuaca ekstrem yang masih terjadi di wilayah tersebut. (Intan Putri)
Baca Juga : Banjir Terjang Mlandingan Situbondo, Jalan Pantura dan Rumah Warga Terendam
Editor : M Fakhrurrozi