PACITAN - Kabupaten Pacitan semakin layak dijuluki sebagai surga pesisir selatan Jawa Timur. Bagaimana tidak, daerah yang berada di ujung barat daya Jatim ini ternyata memiliki tidak kurang dari 70 titik pantai yang tersebar di tujuh kecamatan pesisir. Jumlah ini disebut-sebut sebagai yang terbanyak dibanding daerah lain di Jawa Timur. Menariknya, jumlah pantai di Pacitan saat ini menempatkan kabupaten ini pada posisi nomor dua di Indonesia setelah Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, yang memiliki sekitar 104 pantai. Dengan kata lain, Pacitan bukan hanya yang terbanyak di Jawa Timur, tetapi juga salah satu daerah dengan jumlah pantai terbanyak di Nusantara.
Keberadaan puluhan pantai tersebut mempertegas potensi wisata bahari Pacitan, sekaligus menjadi daya tarik utama bagi wisatawan. Dari pantai berpasir putih, pantai karang nan eksotis, hingga spot nelayan dan lokasi surfing kelas dunia, semuanya ada di Pacitan.
Pantai -pantai itu tersebar di berbagai kecamatan. Di Kecamatan Donorojo terdapat Pantai Nyawiji, Kijingan, Banyutibo, Buyutan, Ngandul, Dayita, Seruni, Piser, Karangbolong, Klayar, Bukit Pringjono, hingga Ngiroboyo. Sementara Kecamatan Pringkuku memiliki deretan pantai seperti Langitan, Bresah, Blosok, Waduk, Watukarung, Bercak, Kasab, Denombo, Seruni, Nampu, mBlue, Srau, Mulur, Mlawang, Nanggala, dan Karang Malang. Kecamatan Pacitan sendiri dikenal dengan Pantai Tamperan, Teleng Ria, dan Pancer Dorr yang sudah menjadi ikon wisata kota.
Tak kalah banyak, Kecamatan Kebonagung memiliki Pantai Gelon, Ngambur, Butun, Tebing Dampar, Mbakung, Pangasan, Tawang, Kaliuluh, Wedi Ombo, Wawaran, Ngujil, Baban Gedhe, Dangkal, hingga Ngoyan. Di Kecamatan Tulakan ada Pantai Mbenges, Ngantakulung, Pidakan, Watu Bale, Watu Papak, dan Soge. Kecamatan Ngadirojo juga menyimpan keindahan pantai seperti Genting, Wonocaki, Teban, Siwil, Pulau Kuntul, Watu Murep, Tawang/TPI, Taman, serta Centakan. Adapun di Kecamatan Sudimoro terdapat Pantai Gondang, Kunir, Ngojan, Tinawu, Kondang PLTU, Congot Ndaki, Serop, Bakung, Ngobyok, dan Tirisan.
Baca Juga : Pantai Bimorejo Banyuwangi, Destinasi Baru Yang Suguhkan Atraksi Udara
Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji dalam beberapa kesempatan menegaskan bahwa potensi pantai menjadi modal besar untuk mendorong pariwisata. “Tidak banyak daerah di Jawa Timur yang punya garis pantai sepanjang dan seindah Pacitan. Tantangannya adalah bagaimana kita bisa mengelola potensi ini agar memberi manfaat ekonomi bagi masyarakat tanpa merusak kelestarian alam,” ujarnya.
Sejumlah pantai di Pacitan juga telah dikenal luas oleh wisatawan domestik hingga mancanegara. Sebut saja Pantai Klayar dengan seruling samuderanya, Watukarung yang populer di kalangan peselancar internasional, hingga Teleng Ria yang menjadi ikon wisata keluarga. Dengan jumlah mencapai 70 titik pantai, Pacitan memiliki modal besar untuk mengembangkan branding sebagai daerah wisata bahari terbesar di Jawa Timur.
Sebagai langkah nyata, Pemerintah Kabupaten Pacitan bersama komunitas dan berbagai elemen masyarakat menggelar Ekspedisi Merah Putih pada Agustus 2025. Agenda ini melibatkan puluhan personel yang menelusuri garis pantai Pacitan sejauh lebih dari 70 mil, dari ujung barat hingga timur. Ekspedisi ini bukan sekadar perjalanan jelajah, melainkan juga strategi branding bertajuk “70-Mile Sea Paradise”, sebuah upaya memperkenalkan keindahan pesisir Pacitan ke tingkat nasional bahkan internasional. Melalui ekspedisi ini, diharapkan citra Pacitan sebagai destinasi wisata bahari unggulan semakin kuat dan mampu menarik minat wisatawan lebih luas.
Baca Juga : Pantai Sawahan Ombo: Permata Tersembunyi di Tulungagung yang Menawarkan Keindahan Alam Asri
Jika dikelola optimal, pesisir Pacitan bukan hanya menjadi destinasi wisata, melainkan juga pusat pertumbuhan ekonomi baru yang berbasis masyarakat pesisir. Dengan modal 70 pantai dan agenda branding berskala besar seperti Ekspedisi Merah Putih, Pacitan semakin pantas menyandang predikat sebagai ikon wisata bahari Jawa Timur. (Edwin Adji)
Editor : JTV Pacitan