Banyak orang percaya bahwa minum air dingin dapat menyebabkan kenaikan berat badan. Sebagian besar orang menganggap ini diambil dari mitos yang belum terbukti secara ilmiah. 

Sudah jadi rahasia umum bahwa air putih sangat penting bagi tubuh. Namun, banyak orang masih percaya pada mitos yang mengatakan bahwa minum air dingin dapat menyebabkan kenaikan berat badan. Benarkah demikian?

Anggapan bahwa air dingin menyebabkan gemuk telah beredar luas di masyarakat. Namun, penelitian ilmiah telah membuktikan bahwa pernyataan tersebut tidak berdasar. 

Air putih, baik dingin maupun hangat tidak mengandung kalori. Kalori adalah sumber energi utama yang jika dikonsumsi berlebihan dapat menyebabkan penumpukan lemak dan kenaikan berat badan. 

Baca Juga :   Minum Air Dingin Bikin Gemuk, Mitos atau Fakta?

Oleh karena itu, jumlah air putih yang dikonsumsi, tidak peduli suhunya, tidak akan secara langsung memengaruhi berat badan.

Selain itu, beberapa orang mungkin mengasumsikan minum air dingin dengan kebiasaan makan yang kurang sehat.

Misalnya, air dingin sering dikonsumsi bersama makanan berkalori tinggi seperti makanan cepat saji atau minuman manis. 

Baca Juga :   Cara Nikmat Turunkan Berat Badan dengan Minuman Fermentasi

Kondisi ini membuat air dingin dianggap sebagai pemicu kenaikan berat badan, padahal sebenarnya penyebab utamanya adalah pola makan yang tidak seimbang.

Kesimpulannya, minum air dingin tidak akan membuat gemuk. Sebaliknya, air dingin dapat menyegarkan tubuh dan membantu hidrasi. 

Fokus utama untuk menjaga berat badan tetap ideal adalah menjaga pola makan sehat, berolahraga secara teratur, dan mencukupi kebutuhan cairan tubuh setiap hari.

Jadi, jangan ragu untuk menikmati segelas air dingin tanpa rasa khawatir!