SITUBONDO - Sebanyak 68 penumpang KLM Fajar Lorena Safari, yang sebelumnya terlibat dalam kecelakaan laut di perairan Madura, kini dipulangkan dalam kondisi sehat setelah dievakuasi ke Pelabuhan Jangkar, Situbondo. Mereka sempat menjalani pemeriksaan medis pasca-kecelakaan yang melibatkan kapal kayu ini, yang mengalami karam pada Minggu (8/12/2024) malam.
Tim medis yang terdiri dari petugas Puskesmas dan KKP Panarukan segera melakukan pemeriksaan kesehatan terhadap 70 orang yang berada di kapal tersebut, termasuk ABK (anak buah kapal).
"Mayoritas korban mengalami trauma ringan akibat kecelakaan, namun kondisi mereka umumnya stabil," ujar Jefri, Koordinator Lapangan Basarnas Jember.
Meski sebagian besar penumpang telah dinyatakan sehat dan dipulangkan ke keluarga mereka, dua orang korban masih dalam perawatan intensif di RSUD Asembagus.
Baca Juga : Diserang Lebah Hutan, Pencari Madu di Situbondo Tewas Jatuh dari Ketinggian 800 Meter
Tim SAR gabungan yang terdiri dari Basarnas Jember, KKP, dan Puskesmas Panarukan berkoordinasi untuk memastikan keamanan dan kenyamanan para korban selama proses evakuasi.
"Setelah melakukan debartasi, kami juga telah melakukan pendataan terkait alamat dan data pribadi korban. Yang dinyatakan sudah sehat sempurna sudah dijemput oleh pihak keluarga, dan untuk korban yang belum dijemput akan difasilitasi oleh Polres Situbondo untuk kepulangan ke rumah masing-masing," jelas Jefri.
Sebelum beranjak pulang, pihak KPLP Panarukan membagikan makanan tambahan bergizi kepada para korban, memastikan mereka dalam kondisi optimal sebelum kembali ke rumah mereka.
Dengan situasi yang terkendali dan keselamatan penumpang yang terjamin, proses pemulangan berjalan lancar, dan para korban pun dapat kembali ke pelukan keluarga mereka. (Andi Nurcholis/Dhelfia Ayu)
Editor : Iwan Iwe