JEMBER - Seorang bocah laki-laki kelas tiga sekolah dasar di Jember mengalami luka melepuh serius di kaki setelah disiram kuah bakso panas oleh bibinya, Nur Afiah Rahman. Kasus kekerasan terhadap anak ini menjadi sorotan publik setelah video luka korban viral di media sosial.

Kekerasan tersebut terungkap pada 20 Mei 2025, ketika korban kembali masuk sekolah setelah libur. Salah satu guru mencurigai cara berjalan korban yang tidak normal. Setelah diperiksa, ditemukan luka melepuh di bagian betis hingga paha sebelah kiri.

Pelaku, yang merupakan bibi korban, telah ditangkap oleh polisi. Berdasarkan pengakuan pelaku, penyiraman terjadi pada 12 Mei 2025, saat korban pulang bermain di waktu libur sekolah. Pelaku mengaku nekat melakukan tindakan kejam tersebut karena merasa jengkel terhadap korban yang dianggap sering berbohong dan bermain di luar rumah.

“Motifnya jadi pelaku merasa emosi karena ketidakjujuran korban dari apa yang ditanyakan, sehingga saat itu ia memegang dandang berisi kuah bakso yang dipanasi karena emosi ia menyiramkan kuah tersebut dan mengenai kaki,” ujar IPDA Qory Novendra, Kanit PPA Satreskrim Polres Jember.

Baca Juga :   Ivan Sugiamto yang Paksa Siswa Gonggong Divonis 9 Bulan Penjara

“Pelaku sudah ditetapkan sebagai tersangka dan saat ini sudah kita lakukan penahanan terhadap pelaku,” lanjutnya.

Ia juga menyatakan bahwa pelaku akan dijerat dengan pasal kekerasan terhadap anak. 

Kasus ini memicu kemarahan masyarakat luas, terutama setelah beredarnya video yang menunjukkan luka melepuh hampir di seluruh bagian kaki korban yang masih mengenakan seragam sekolah. (Sintia Nur Affianti)