PROBOLINGGO - Jumlah korban meninggal dunia saat menjalankan tugas dalam pemungutan suara, terus bertambah. Kali ini, saksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) bernama M. Fahmi Arif, warga Kelurahan Kebonsari Kulon, Kota Probolinggo meninggal dunia.

Pemuda berusia 20 tahun ini bertugas di TPS 17/RW 8 RT 1 Kebonsari Kulon, Kota Probolinggo. Korban meninggal dunia saat mendapat perawatan di RSUD Mohamad Saleh Kota Probolinggo.

Peristiwa berawal ketika korban bertugas sejak pagi hingga malam di TPS 17 Kebonsari Kulon. Sekitar pukul 21.00 WIB, korban ijin puang ke rumah karena merasa tidak enak badan. Karena khawatir, ibunda meminta Arif istirahat di rumah, sementara tugas di TPS digantikan sang ibu. 

Di rumah kondisi korban terus melemah. Hingga akhirnya sekitar pukul 22.00, Arif ditemukan tergeletak di kamar mandi dan langsung dilarikan ke RSUD Mohammad Saleh Kota Probolinggo. Namun, sekitar pukul 02.00 pemuda yang bekerja sebagai teknisi AC ini menghembuskan nafasnya yang terakhir.

Baca Juga :   Kelelahan, Saksi PKS di Probolinggo Meninggal Dunia

Jenazah korban langsung dibawa ke rumah duka. Isak tangis menyelimuti rumah duka. Atas peristiwa ini, DPD PKS Kota Probolinggo akan bertanggung jawab.

“Korban memang mendapat mandat dari DPD PKS sebagai saksi di Pemilu. Terkait santunan, Insya Allah akan kita bicarakan dengan keluarga,” ujar Syaiful Rahman, Ketua DPD PKS Kota Probolinggo.

Usai disemayamkan di rumah duka, jenazah langsung dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum Desa Setempat. (Farid Fahlevi)