LUMAJANG - Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang kembali mengalami erupsi berupa letusan kolom abu setinggi sekitar 700 meter di atas puncak dengan intensitas tebal ke arah barat daya, Rabu (8/10/2025) pagi.
Letusan tersebut masih berada dalam radius aman dan tidak menimbulkan dampak signifikan bagi warga sekitar.
Rekaman CCTV milik BPBD Lumajang yang terpasang di Desa Oro-oro Ombo, Kecamatan Pronojiwo, merekam detik-detik terjadinya erupsi sekitar pukul 08.20 WIB. Dalam rekaman tampak kolom abu pekat membumbung tinggi ke langit.
Laporan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) mencatat erupsi terjadi dengan amplitudo maksimum 22 milimeter dan berdurasi sekitar dua menit 19 detik.
Meski aktivitas erupsi meningkat, letusan ini masih berada di radius aman dan jauh dari permukiman penduduk.
“Kami tetap waspada, tapi sejauh ini kondisi aman,” ujar Suhartik, salah satu warga sekitar.
Sementara itu, Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Lumajang, Yudhi Cahyono, mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan mematuhi seluruh rekomendasi keamanan yang dikeluarkan PVMBG.
Hingga kini, Gunung Semeru masih berstatus Level II (Waspada). PVMBG merekomendasikan agar warga tidak beraktivitas di sektor tenggara sepanjang Besuk Kobokan sejauh 8 kilometer dari puncak guna menghindari potensi bahaya guguran lava atau awan panas. (Ni Luh Ayu Anggraeni)
Editor : M Fakhrurrozi