Saya sering merasa cemas berlebihan dan terlalu banyak berpikir tentang hal-hal kecil, seperti keputusan sehari-hari atau apa yang orang lain pikirkan tentang saya. Bagaimana cara mengatasi overthinking ini agar hidup saya lebih tenang?
Budi, Sidoarjo
Pak Budi yang baik,
Overthinking atau cemas yang berlebihan memang kerap membuat kita merasa cemas, lelah, dan sulit menikmati hidup. Jika Bapak sering mengalami hal ini, tetaplah tenang. Ada beberapa langkah sederhana yang bisa Bapak coba untuk mengatasinya:
1. Sadari Pola Pikir Kita
Langkah pertama adalah mengenali kapan biasanya kita mulai overthinking. Perhatikan jika kita mengulang-ulang suatu pikiran tanpa menemukan solusi atau jika pikiran kita dipenuhi kekhawatiran yang belum tentu terjadi. Ketika menyadari ini, coba katakan pada diri sendiri, "Saya sedang overthinking. Apakah ini benar-benar membantu?"
2. Fokus pada Apa yang Bisa Kita Kendalikan
Sering kali, kita cemas tentang hal-hal yang di luar kendali, seperti pendapat orang lain atau masa depan yang belum terjadi. Fokuslah pada apa yang bisa kita lakukan saat ini. Misalnya, jika Bapak khawatir tentang hasil wawancara kerja, alih-alih terus memikirkan kemungkinan buruk, lebih baik gunakan waktu untuk mempersiapkan diri dengan latihan wawancara.
3. Batasi Waktu untuk Berpikir
Tentukan batas waktu untuk memikirkan suatu masalah. Misalnya, berikan diri Bapak 10 menit untuk merenungkan suatu keputusan, lalu setelah itu buat pilihan dan lanjutkan aktivitas lain. Dengan cara ini, Bapak tidak terus-menerus terjebak dalam lingkaran overthinking.
4. Alihkan Perhatian dengan Aktivitas Positif
Melakukan kegiatan yang menyenangkan bisa membantu mengalihkan pikiran Bapak dari kecenderungan overthinking. Pak Budi, cobalah untuk olahraga, membaca buku, menulis jurnal, atau berbicara dengan teman. Aktivitas seperti meditasi atau pernapasan dalam juga bisa membantu menenangkan pikiran.
5. Tantang Pikiran Negatif dengan Logika
Tanyakan pada diri sendiri: Apakah pikiran ini benar-benar masuk akal? Apa bukti nyata yang mendukung kekhawatiran saya?
Jika teman saya mengalami hal yang sama, apa saran yang akan saya berikan kepadanya?
Sering kali, ketika kita melihat masalah secara lebih objektif, kita menyadari bahwa ketakutan kita tidak seburuk yang kita bayangkan.
6. Latih Diri untuk Hidup di Saat Ini
Overthinking sering terjadi karena kita terlalu fokus pada masa lalu atau masa depan. Coba latih diri untuk lebih hadir di saat ini, misalnya dengan teknik mindfulness. Fokus pada napas, suara di sekitar, atau apa yang sedang Anda lakukan saat ini.
7. Beri Diri Bapak Waktu untuk Beristirahat
Pikiran yang lelah lebih mudah terjebak dalam overthinking. Pastikan Bapak tetap cukup tidur, menjaga pola makan yang baik, dan meluangkan waktu untuk bersantai.
8. Jangan Ragu untuk Mencari Bantuan
Jika overthinking Bapak terasa berlebihan dan mengganggu kehidupan sehari-hari, tidak ada salahnya berkonsultasi dengan psikolog atau terapis. Mereka dapat membantu Bapak menemukan strategi yang lebih spesifik sesuai dengan kebutuhan Bapak.
Pak Budi, overthinking menunjukkan bahwa Bapak memikirkan sesuatu dengan cermat dan pada titik tertentu, hal ini baik dan diperlukan. Namun demikian, kecemasan yang berlebihan dapat mengganggu Bapak melakukan aktivitas-aktivitas harian. Semoga dengan latihan dan kesabaran, Bapak bisa melatih pikiran untuk lebih tenang dan fokus pada hal-hal yang benar-benar penting.
Salam,
Jony Eko Yulianto, S.Psi., M.A., Ph.D.
Universitas Ciputra Surabaya
https://www.ciputra.ac.id/psy/
Jika Anda warga Jawa Timur yang memiliki pertanyaan atau ingin berkonsultasi melalui rubrik Curhat Warga di Portal JTV, kami akan mencarikan pakar untuk menjawab permasalahan Anda. Silakan kirimkan curhatan Anda via DM Instagram @portaljtvcom atau klik link ini: bit.ly/CurhatWargaJTV.
Kami akan menampilkan solusi dari pakar yang sesuai dengan masalah yang Anda hadapi. Tetap semangat, dan jangan ragu untuk berbagi cerita!
Editor : Iwan Iwe