SIDOARJO - Kecelakaan tunggal truk bermuatan lem kayu yang terguling di Exit Tol Juanda-Medaeng akhirnya berhasil dievakuasi. Proses evakuasi berhasil dilakukan setelah polisi mendatangkan tiga unit Forklift ke lokasi.

AKP Ony Purnomo, Kanit Gakkum Satlantas Polres Sidoarjo mengungkapkan proses evakuasi berjalan lama karena terkendala muatan truk yang berat.

"Evakuasi truk terguling berlangsung cukup lama karena muatan truk sangat berat dan membutuhkan alat berat. Jadi. kita juga menunggu tiga Forklift dan derek dari Jasa Marga," ujarnya kepada portaljtv.com, Sabtu (24/5/2025).

Terkait muatan lem yang tumpah, lanjutnya, akan disiram pasir agar tidak mengakibatkan kecelakaan pengendara sepeda motor.

Baca Juga :   Truk Muat Lem Berhasil Dievakuasi, Arus Lalin di Medaeng Macet

"Untuk muatan lem yang tumpah, akan kita siram dengan pasir dan air dari PMK. Ini upaya kita agar tidak ada pengguna jalan yang mengalami kecelakaan dampak muatan lem ini," terangnya.

Proses evakuasi mengakibatkan kemacetan panjang di Jalan Raya Taman. Bahkan, kendaraan sudah tertahan sejak Jalan Raya Waru. Tidak hanya di Sidoarjo, kemacetan juga terjadi di Jalan Raya Ahmad Yani Surabaya keluar kota.

Sebelumnya, truk bermuatan lem kayu nopol L 8933 UG terguling di Exit Tol Juanda-Medaeng Sidoarjo, Sabtu (24/5/2025) pagi. Tak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Namun, muatan lem kayu tumpah ke jalan. (*)