PROBOLINGGO - Kecelakaan maut terjadi di jalur selatan Probolinggo, tepatnya di wilayah Desa Banjarsawah, Kecamatan Tegalsiwalan, Kabupaten Probolinggo, Selasa (27/5/2025) siang.
Sebuah dump truk nopol W 8197 UR menabrak mobil pikap dan sepeda motor. Akibat kejadian ini, empat orang dan satu orang mengalami luka-luka. Seluruh korban tercebur ke dasar sungai. Satu korban luka adalah sopir Pikap.
Keempat korban merupakan sopir, kernet truk dan dua pengendara sepeda motor. Dua korban teridentifikasi bernama Ajiz (sopir truk) warga Lumajang dan Tomo (kernet truk).
Kecelakaan terjadi sekitar pukul 13.00 WIB. Ketika itu, truk yang dikemudikan Ajiz ini melaju kencang dari arah selatan ke utara atau dari Lumajang ke Probolinggo. Selama perjalanan, sopir truk bernama Ajiz terus membunyikan klakson panjang agar pengendara lain menghindar. Diduga, saat itu, truk mengalami masalah pengereman.
Baca Juga : Pulang Sekolah, Dua Siswi SMP di Pasuruan Tewas Tertabrak Truk
“Dari kejauhan, truk ini melaju kencang sambil membunyikan klakson panjang. Hingga akhirnya menabrak pikap dan motor,” kata Dimas Bagus, salah seorang saksi mata.
Upaya menghindari pengguna jalan tak berhasil. Truk berwarna hijau ini akhirnya menabrak Pikap nopol N 8528 EC dan sepeda motor yang belum diketahui identitasnya. Kerasnya tabrakan mengakibatkan truk terjun ke Sungai.
Warga yang melihat kejadian ini, langsung melihat kondisi tiga kendaraan yang terlibat kecelakaan. Empat orang ditemukan tewas di dasar Sungai. Warga berupaya mengevakuasi seluruh korban dengan menggunakan tali.
Baca Juga : Hendak Beli Bensin, Dua Pemotor Tewas Ditabrak Avanza di Pantura Pasuruan
Tiga orang berhasil dievakuasi, yakni sopir dan kernet truk dan seorang penumpang motor. Sementara pengendara motor belum berhasil dievakuasi. Kondisi korban pengendara motor terjepit truk yang terbalik.
Proses evakuasi satu korban ini harus menggunakan alat berat. Selanjutnya seluruh korban dievakuasi ke kamar jenazah RSUD Dr Mohamad Saleh Kota Probolinggo. Hingga berita ini diturunkan, polisi masih melakukan olah TKP. (*)
Editor : M Fakhrurrozi