PACITAN - Ratusan atlet Ju-Jitsu dari 12 provinsi mengikuti Kejuaraan Nasional Piala Kejati Jatim Cup 2025 di Gelanggang Olahraga (GOR) Pacitan, Jawa Timur.
Kejurnas yang berlangsung pada 14 hingga 15 Februari 2025 ini diharapkan dapat mendorong prestasi Ju-Jitsu di Indonesia serta meningkatkan semangat para atlet muda dalam berkompetisi.
Kejurnas Ju-jitsu Piala Kejati Cup ini diikuti oleh 275 atlet yang siap bertarung di berbagai kategori pertandingan, termasuk Newaza Putra-Putri, Contact, Fighting System, dan Duo Show System. Setiap kategori menguji kemampuan teknik, kekuatan fisik, serta taktik dari masing-masing peserta.
Kejurnas ini juga menjadi kesempatan bagi atlet muda untuk menunjukkan kemampuan terbaik mereka di tingkat nasional. Kejurnas Ju-Jitsu Kejati Jatim Cup 2025 dibuka langsung oleh Kepala Kejaksaan Tinggi Jawa Timur, Mia Amiati.
Dalam sambutannya, Mia Amiati menyampaikan apresiasi terhadap penyelenggaraan event ini dan berharap kegiatan ini dapat menjadi langkah positif untuk kemajuan Ju-Jitsu di Indonesia. Ia juga berharap semangat berkompetisi di kalangan atlet muda terus meningkat.
“Semoga melalui event ini, kita bisa mendorong prestasi Ju-Jitsu Indonesia ke tingkat yang lebih tinggi,” ujar Mia Amiati.
Ketua KONI Pusat, Letjen TNI Purn Marciano Norman, juga memberikan apresiasi terhadap Kejurnas Ju-Jitsu di Pacitan. Menurutnya, ini merupakan kali pertama Pacitan menjadi tuan rumah Kejurnas Ju-Jitsu.
Ia berharap jika event ini berjalan dengan baik, tidak menutup kemungkinan Pacitan akan menjadi tuan rumah untuk cabang olahraga lainnya di masa depan.
“Jika pelaksanaan Kejurnas ini berjalan lancar dan sukses, Pacitan bisa menjadi tuan rumah untuk cabang olahraga lainnya,” kata Letjen TNI Purn Marciano Norman.
Dengan antusiasme yang tinggi, Kejurnas Ju-Jitsu Kejati Jatim Cup 2025 dipastikan akan menjadi ajang yang memperebutkan medali dan prestasi, sekaligus memberikan dampak positif bagi perkembangan olahraga Ju-Jitsu di Indonesia. (*)
Editor : M Fakhrurrozi