Francesco Bagnaia alias Pecco Bagnaia berhasil menjuarai MotoGP 2023. Ia mengumpulkan total 467 poin dari 20 kali balapan yang diikutinya sejak GP Portugal hingga GP Valencia.

Pecco Bagnaia unggul 39 poin dari pesaing terdekatnya Jorge Martin yang gagal menyelesaikan balapan di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Minggu (26/11/2023) malam.

Jorge Martin terlibat tabrakan dengan Marc Marquez yang membuat pembalap asal Spanyol tersebut harus menyudahi persaingan ketika balapan masih menyisakan 26 lap.

Murid Valentino Rossi tersebut secara keseluruhan memenangkan balapan sebanyak 7 kali dengan 15 kali podium. Sementara Jorge Martin hanya menang 4 kali dengan total 8 kali podium.

Baca Juga :   Tercepat di Valencia, Pecco Bagnaia Juara MotoGP 2023

Sebelum memastikan menjadi pembalap terbaik pada musim 2023, perjalanan Pecco Bagnaia sebenarnya tidak selalu mulus. Ia sempat beberapa kali gagal menyelesaikan balapan.

Pembalap asal Italia tersebut setidaknya lima kali mengalami crash dan tidak bisa finish yakni di GP Argentina, Amerika, Perancis, Catalan dan India. Bahkan, di GP Catalan, ia harus dibawa menggunakan ambulan.

Perjalanan Pecco Bagnaia di MotoGP 2023 diawali dengan menjadi yang tercepat di GP Spanyol. Sayangnya dalam dua balapan selanjutnya yakni di Argentina dan Amerika, ia terjatuh dan tak bisa melanjutkan balapan.

Baca Juga :   Perjalanan Francesco Bagnaia hingga Menjuarai MotoGP 2023

Pembala Ducati Lenovo tersebut sempat bangkit di negaranya, yakni GP Spanyol. Ia merebut posisi pertama setelab bersaing ketat dengan Brad Binder.

Namun, di seri selanjutnya ia kembali gagal finis, tepatnya di GP Prancis. Ia terjatuh setelah saling salip menyalip dengan Maverick Vinales hingga sempat terjadi ketegangan di gravel.

Setelah itu, ia selalu berhasil naik podium dan tiga kali menjadi juara. Sayangnya, petaka kembali menimpanya di GP Catalan hingga membuat Pecco tidak bisa melanjutkan balapan.

Baca Juga :   Enea Bastianini Pecahkan Rekor Lap di Sepang

Ia kembali naik podium di GP San Marino. Tapi pada seri selanjutnya, yakni di GP India, ia kembali terlibat kecelakaan dan memaksanya tidak bisa melanjutkan balapan.

Pecco kembali naik podium di GP Jepang dan menjuarai GP Indonesia setelah menjadi yang tercepat di Sirkuit Mandalika. Setelah itu, ia konsisten naik podium hingga menutup musim dengan kemenangan di GP Valencia.