KOTA BATU - Bantuan untuk meringankan beban penderitaan Palestina, hingga saat ini terus mengalir. Seluruh elemen masyarakat di sejumlah daerah di Indonesia, terus memberikan uluran tangan untuk membantu Palestina.

Seperti halnya di Kota Batu, dimana Pemerintah Kota setempat membuka Posko Bantuan Kemanusiaan. Posko tersebut dibuka di depan Kantor Dispendukcapil, Balaikota Among Tani, Kota Batu, sejak Senin (13/11/2023) kemarin.

"Sesuai intruksi Pj. Walikota Batu, kami Dinas Sosial bersama beberapa instansi terkait membuka posko Bantuan Kemanusiaan. Tujuannya untuk membantu meringankan beban Palestina yang mengalami peperangan," kata Ririck Mashuri, Kepala Dinas Sosial Pemkot Batu, Selasa (14/11/2023). 

Tidak hanya untuk masyarakat umum, posko yang dibuka sejak pukul 08.00 pagi sampai pukul 10.00 malam itu juga dibuka bagi seluruh ASN di Lingkup Pemkot Batu. Bahkan perintah bagi ASN tersebut wajib untuk dilaksanakan. 

Baca Juga :   Muslimat NU Kembali Salurkan Donasi untuk Palestina Senilai Rp 2,2 Miliar

"Posko ini dibuka untuk umum, seluruh masyarakat Kota Batu diperkenankan untuk memberikan bantuannya. Begitu pula untuk seluruh ASN di Lingkungan Pemkot Batu juga diwajibkan memberi bantuan," ujar Ririck. 

Adapun donasi yang diterima, lanjutnya, bukanlah uang melainkan berupa barang. Hingga saat ini, pihaknya sudah menerima sejumlah donasi. Diantaranya adalah selimut, mantel, susu, obat-obatan hingga pakaian. 

"Donasi yang dibuka ini berupa barang bukan uang. Hal itu juga mengacu pada Permensos. Dan saat ini kami sudah menerima sejumlah bantuan, baik dari OPD maupun masyarakat. Seperti selimut, mantel, obat-obatan, susu bayi, pampers, pakaian wanita dan anak, serta mineral," terangnya.

Sementara itu, Pj. Walikota Batu, Aries Agung Paewai, mengatakan bahwa posko donasi itu dibuka sebagai penyalur kepedulian masyarakat Kota Batu. Pasalnya, selama ini banyak masyarakat yang ingin memberikan bantuan namun tidak mengetahui bagaimana dan dimana mereka akan menyalurkannya.

"Selama ini mereka ingin menyalurkan bantuan, tapi mereka tidak tahu harus menyalurkan kemana. Sehingga kami, Pemkot membuka posko peduli warga Palestina agar masyarakat yg ingin bantu bisa kami bantu untuk mengumpulkan dan nantinya akan dikirim ke Palestina melalui pihak resmi Pemerintah Indonesia," tuturnya.

Aries berharap, donasi yang diberikan mampu menjadi sinar harapan bagi saudara-saudara di Palestina yang mengalami kesulitan akibat konflik.

"Ya harapan kami adalah bisa membantu semaksimal mungkin bagi warga Palestina yang sangat membutuhkan bantuan yang tentunya akan meringankan kondisi yang mereka hadapi. Dan juga memberikan ruang bagi warga kota batu yang ingin ikut memberikan bantuan sehingga dapat terkumpul secara resmi," tandasnya.

Sebagai informasi, posko tersebut akan ditutup pada Sabtu (18/11) pukul 12.00 Wib mendatang. Kemudian donasi akan dikirimkan pada Senin (20/11), menuju Komando Armada II Surabaya sebagai pusat Posko Donasi.(Rafli Firmansyah)