TRENGGALEK - Hujan deras yang mengguyur Kecamatan Munjungan, Trenggalek, selama lebih dari empat jam pada Minggu dini hari (20/10/2024), menyebabkan jembatan sepanjang 25 meter di Desa Tawing putus total.
Jembatan tersebut merupakan penghubung vital antara Dusun Krajan dan Dusun Gunung Kembar, namun warga masih bisa menggunakan jalur alternatif untuk beraktivitas.
"Terjadi bencana banjir yang mengakibatkan jembatan penghubung antara Dusun Krajan dan Dusun Gunung Kembar tidak bisa dilalui," jelas Iptu Cikini, Kapolsek Munjungan.
Ia juga menghimbau masyarakat untuk berhati-hati dalam menghadapi kondisi cuaca ekstrem yang berpotensi menimbulkan bencana lebih lanjut.
Baca Juga : Banjir Lahar Gunung Semeru Hantam Lumajang, Warga Diminta Tingkatkan Kewaspadaan
Meskipun jembatan tersebut tidak lagi bisa dilewati, Iptu Cikini memastikan bahwa desa-desa di sekitar jembatan tidak terisolasi, karena masih ada jalur alternatif yang bisa digunakan warga.
Selain menghancurkan jembatan, hujan deras juga menyebabkan tanah longsor di beberapa wilayah lain di Trenggalek, seperti Kecamatan Munjungan, Watulimo, dan Pule.
Longsor ini berdampak pada 14 rumah yang mengalami kerusakan akibat tertimpa material longsoran.
Baca Juga : Hujan Deras Terjang Magetan, Banjir Genangi Jalan Mayjend Sukowati dan Pohon Tumbang Tutup Akses
Upaya evakuasi dan pemulihan akses jalan kini sedang dilakukan oleh pihak berwenang. Warga diimbau untuk tetap waspada dan berhati-hati, terutama saat melintasi daerah rawan longsor dan banjir. (Simon Bagus/Hammam Defa/Dhelfia Ayu)
Editor : Iwan Iwe