BANGKALAN - Hujan deras yang mengguyur daerah Kecamatan Sepulu, Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur pada Senin (7/6/2025) siang kemarin sekitar pukul 14.00 WIB mengakibatkan air sungai patesan di Desa Sepulu meluap. Akibatnya jalan raya tergenang air. Sehingga jalur pantura Bangkalan tidak bisa dilewati kendaraan roda empat dan harus putar balik.
Sementara kendaraan roda empat dan roda dua yang nekat menerobos banyak mengalami mati mesin. Sehingga mereka terpaksa mendorong kendaraanya ke tempat yang lebih aman.
Kasi Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Kabupaten Bangkalan, Arief Rahman mengatakan banjir di Kecamatan Sepulu tidak hanya berdampak terhadap jalan raya tetapi juga berdampak pada puluhan hektar sawah yang ada di Desa Maneron dam ratusan rumah warga.
“Ketinggian air di Kecamatan Sepulu berkisar 30-50 cm. Sementara ketinggian air yang paling dalam berada di jalur poros tepatnya di SMKN 1 Sepulu. Sehingga mengakibatkan arus lalu lintas sempat tersendat kurang lebih tiga jam lamanya,” kata Arief Rahman, Senin (7/82025).
Arus lalu lintas di jalur Pantura Bangkalan, Madura kembali berjalan lancar sekitar pukul 19.00 WIB setelah air mulai surut. Meskipun tidak menimbulkan korban jiwa. Namun, sedikitnya ada 80 rumah warga terdampak akibat meluapnya air sungai patesan tersebut. (Moch. Sahid)
Editor : JTV Madura