PONOROGO - Sebuah kandang sapi milik warga di Desa Krisik, Kecamatan Pudak, Kabupaten Ponorogo, ludes terbakar pada Jumat (malam, 21.00 WIB). Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Kebakaran menimpa kandang milik Kasman (65), warga setempat. Api cepat membesar dan melahap seluruh bangunan kandang yang berada di samping rumah korban. Warga sekitar yang panik langsung berusaha memadamkan api dengan alat seadanya. Tanpa bantuan tim pemadam kebakaran, kobaran api baru berhasil dijinakkan sekitar satu jam kemudian.
Meski tidak menelan korban jiwa, kerugian akibat kebakaran ini ditaksir mencapai Rp20 juta. Sebanyak 10 ekor sapi milik Kasman berhasil diselamatkan dan dititipkan sementara di rumah warga lain. Namun, satu unit sepeda motor hangus terbakar.
Pada Sabtu pagi, warga kembali mendatangi lokasi untuk membantu mengevakuasi puing-puing kandang yang sudah rata dengan tanah.
Baca Juga : Diduga Korslet Listrik, Kandang Sapi Warga Ponorogo Ludes Terbakar
Sulastri, anak korban, mengaku kaget dan panik saat diberitahu tetangga bahwa kandang sudah terbakar. “Api sempat menjilat atap rumah, sehingga kami langsung menyelamatkan barang-barang berharga,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Desa Krisik, Erwan Santoso, menduga kebakaran dipicu korsleting listrik. Ia mengapresiasi kekompakan warga yang sigap memadamkan api sehingga rumah-rumah sekitar selamat dari kebakaran.
Menurut Erwan, lokasi kejadian yang berada di lereng Gunung Wilis memang sulit dijangkau oleh petugas damkar. Karena itu, warga di wilayah Pudak selama ini hanya mengandalkan pemadaman secara swadaya setiap kali terjadi kebakaran.(milan)
Editor : JTV Madiun