SITUBONDO - Diduga akibat konsleting listrik, mobil izusu panther, terbakar hebat saat melintasi jalan desa tepatnya di kawasan hutan desa kukusan kecamatan kendit Kabupaten Situbondo,(23/1/23). Mobil bernomer kendaraan P 1808 KO di kendarai oleh pemiliknya bernama ahmad (50) warga dusun pesisir timur Desa Klatakan Kecamatan Kendit.
Percikan pertama kali terjadi di bagian mesin,hingga api pun dengan cepat membesar dan merembet ke seluruh bagian mobil yang di produksi keluaran tahun 1997 ini. Kurang lebih selama 20 menit kobaraan api disertai kepulan asap yang menjulang tinggi terjadi, hingga menyisahkan kerangka besi mobil milik ahmad tersebut.
Kejadian ini bermula, saat Ahmad beserta keluarganya sedang dalam perjalanan pulang pasca berkunjung ke rumah saudaranya di Desa Kukusan. Sesampainya di lokasi kejadian, sekira pukul 19.45, kap mesin di bagian depan mobilnya mengeluarkan kepulan asap. Sontak korban pun menghentikan laju kendaraannya dan berniat untuk mengecek kondisi mobilnya.
Setelah membuka kap mesin, Ahmad terkejut di bagian mesin sudah ada api yang mulai membesar. Upaya memadamkan api pun dilakukan oleh Ahmad dibantu pengendara yang saat itu melintas di lokasi kejadian. Dan nahas, upaya memedamkan kobaran api pun gagal hingga dirinya hanya bisa pasarah api terus menjalar ke seluruh bagian mobil pribadinya.
Burahi Ketua LMDH Desa Klatakan yang berada di lokasi kejadian, mengatakan, pemilik mobil dibantu warga sudah berupaya melakukan cara untuk memadamkan api tersebut. Karena keterbatasan timba untuk menampung air dan saat api membesar warga pun takut untuk mendekati titik kebakaran. “ api sempat dimatikan, tapi gak bisa hingga api terus membesar. Mungkin karena kabelnya terus kebar sampai ke dalam kemudi “, ujar Burahi.
“ kalo orang banyak, cuma media timba itu tidak ada, dan juga orang orang itu takut untuk mendekati titik kobaran api yang besar. Sebenarnya air banyak di sumur milik warga sekitar, namu sekali lagi, timba untuk menampung air tidak ada” kata Burahi.
Dua unit mobil pemadam kebakaran milik pemkab Kabupaten Situbondo, datang ke lokasi kejadian. Kurang lebih satu jam kemudian kobaran api berhasil di padamkan setalah petugas damkar berupaya melakukan pembahasan. “ kami mendapat laporan dari damkar second city Besuki, jika ada mobil terbakar di jalan Desa Kukusan, setelah dilakukan pembasahan, satu jam kemudain api kami jinakkan”, ujar kepala upt damkar Situbondo, agus prayugo.
Tidak ada korban jiwa maupun korban luka, pemilik mobil hanya bisa pasrah dan memilih pulang ke rumahnya. Akibat mobil terbakar hingga alami rusak total, kerugaian ditasfir mencapai 60 juta rupiah.
Reporter: Andi Nurcholis
Editor: Vita Ningrum