TULUNGAGUNG - Di bulan Ramadan yang penuh berkah, pengusaha sukses asal Tulungagung, Suryono Hadi Pranoto alias Kacung, pemilik K-Cunk Motor, menunaikan kewajibannya sebagai seorang Muslim dengan membagikan zakat mal kepada ribuan warga. Selain itu, ia juga mengirimkan bantuan kemanusiaan berupa dua kontainer gandum dan satu mobil ambulans ke Palestina.
Suryono membagikan zakat mal tersebut di beberapa desa di Kecamatan Bandung, Besuki (Tulungagung), serta Kecamatan Watulimo dan Gandusari (Trenggalek). Pada Senin siang (25/3/2024), pembagian zakat untuk 2.000 orang dilaksanakan di Gor Lembupeteng, Tulungagung.
Meski enggan menyebut angka pasti, total nilai zakat yang dibagikan diperkirakan mencapai miliaran rupiah. Sekitar 30 persen dari total zakat tersebut juga disalurkan ke Palestina dalam bentuk bantuan kemanusiaan senilai Rp600 juta, meliputi dua kontainer gandum dan satu unit ambulans.
"Ini bagian dari kewajiban kami sebagai Muslim untuk berbagi dengan sesama, baik di dalam negeri maupun untuk saudara-saudara kita di Palestina," ujar Suryono.
Baca Juga : Begini Modus 2 WN Pakistan Minta Sumbangan Paksa Donasi Palestina di Blitar
Mujianah, salah seorang warga penerima zakat, mengungkapkan rasa syukurnya. "Alhamdulillah, bantuan ini sangat membantu kami, terutama di bulan Ramadan," katanya.
Kapolres Tulungagung, AKBP Muhammad Taat Resdi, mengapresiasi kegiatan tersebut yang berjalan lancar dan kondusif. Ia juga mengimbau masyarakat yang hendak membagikan zakat dalam jumlah besar agar berkoordinasi dengan kepolisian.
"Kami siap membantu pengamanan agar tidak terjadi kericuhan. Mari jaga kebersamaan dan keamanan selama Ramadan," pesannya.
Selain membantu warga lokal, Suryono turut peduli terhadap krisis kemanusiaan di Palestina. Bantuan gandum dan ambulans diharapkan dapat meringankan beban warga Gaza yang sedang mengalami kesulitan pangan dan kesehatan.
Kegiatan filantropi seperti ini menjadi contoh nyata bagaimana pengusaha dapat berkontribusi tidak hanya bagi masyarakat sekitar, tetapi juga untuk kemanusiaan global. (Agus Bondan)
Editor : JTV Kediri