PROBOLINGGO - Korban kecelakaan Elf rombongan wisatawan asal Surabaya yang menabrak pengendara sepeda motor di jalur Bromo, Desa Ngepung, Kecamatan Sukapura, Probolinggo masih menjalani perawatan di Puskesmas Sukapura.
Dari 19 korban luka, 8 orang menjalani perawatan intensif akibat luka parah di kepala, patah tulang dan dada akibat benturan. Tiga diantaranya terpaksa dirujuk ke RSUD Tongas Kabupaten Probolinggo dan RSUD Dr Mohamad Saleh Kota Probolinggo.
Ketiga korban tersebut adalah Nur Fadil (20) pengendara motor warga Kebonsari Wetan, Kecamatan Kanigaran, Kota probolinggo dan 2 penumpang Elf yakni Afif Afianto (41) dan kusnan (46) keduanya warga Surabaya.
Muhamad Munir, Kepala Puskesmas Sukapura mengatakan, 8 korban kecelakaan Elf berangsur membaik. Namun, 3 orang terpaksa dirujuk ke rumah sakit karena kondisinya cukup parah. Sementara sisanya sudah diperbolehkan pulang.
“Kondisi korban kecelakaan sudah berangsur membaik. Sebagian sudah diperbolehkan pulang dan hanya menajalani rawat jalan. Namun, tiga orang dirujuk ke rumah sakit,” ujarnya.
Sebelumnya, Kecelakaan maut terjadi di Jalur wisata Bromo, Desa Ngepung, Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo, Sabtu (17/8/2024) pagi.
Sebuah mobil Elf berpenumpang 19 orang wisatawan asal Surabaya menabrak pengendara sepeda motor hingga terguling. Akibat kejadian ini, dua orang tewas, 8 luka berat dan 11 luka ringan.
Korban tewas merupakan sopir Elf dan pengendara sepeda motor. Kecelakaan terjadi akibat Elf mengalami rem blong usai berwisata di Bromo dan hendak kembali ke Surabaya. (*)
Editor : M Fakhrurrozi