MAGETAN - Kelangkaan bahan bakar minyak (BBM) jenis solar terjadi di sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Kabupaten Magetan, Jawa Timur. Kondisi ini menyebabkan antrean panjang kendaraan, terutama truk pengangkut barang, yang kerap terlihat mengular sejak pagi hari.

Dalam dua pekan terakhir, pasokan solar di wilayah Magetan tidak stabil. Beberapa SPBU bahkan mengalami kehabisan stok dalam waktu singkat. Hal ini dikeluhkan para sopir, yang harus rela menunggu hingga berjam-jam demi mendapatkan solar.

Salah satu sopir truk, Helmi, mengaku sering kehilangan waktu kerja akibat lamanya antrean. Menurutnya, kondisi ini berpengaruh langsung pada pendapatan harian.

“Kadang kalau antre bisa sampai satu jam lebih. Kalau terlalu lama kita juga bingung, mau nunggu atau tinggalin muatan. Soalnya kalau telat, setorannya juga kena,” keluh Helmi

Baca Juga :   Diduga Mengantuk, Pengendara Motor Tabrak Truk Sedang Parkir

Pihak SPBU menyebut, kelangkaan ini bukan disebabkan pengurangan jatah dari Pertamina, melainkan akibat keterlambatan distribusi dari depot. Ketidakpastian pengiriman tersebut membuat stok solar di SPBU menjadi tidak menentu.

Antrean panjang tidak hanya terjadi di wilayah kota, namun juga meluas hingga ke SPBU-SPBU di kecamatan pinggiran. Tak sedikit sopir yang terpaksa mencari solar ke daerah tetangga, meski dengan risiko kehabisan di tengah perjalanan.

Baca Juga :   Truk Terjun ke Sungai di Pasuruan, Diduga Akibat Ikuti Google Map Belum Bisa Dievakuasi

Para sopir mendesak agar Pertamina dan pemerintah daerah segera turun tangan untuk menyelesaikan persoalan ini. Mereka berharap distribusi BBM, khususnya solar, segera kembali normal agar aktivitas logistik tidak terganggu. (Ramdhan Rio/ Ana Viatu Nisa)