GRESIK - Kontingen Kabupaten Gresik terus menambah pundi-pundi medali dalam gelaran Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur IX tahun 2025. Hingga Minggu (29/6/2025), Gresik sukses menambah lima medali emas dari berbagai cabang olahraga.

Salah satu emas diraih tim Hoki Outdoor putra setelah mengalahkan Kabupaten Malang dengan skor tipis 2-1. Laga yang berlangsung di lapangan Lanal, Kota Malang, berlangsung sengit, namun semangat dan kerja keras para atlet Gresik berbuah kemenangan.

Cabor selam kolam juga menyumbangkan medali emas lewat aksi gemilang Myisha Nara Varisha Alf di nomor 1.500 meter Surface Putri. Bertanding di kolam renang Stadion Gajayana, Myisha mencatatkan waktu 16:25,89.

Baca Juga :   Hadiri Musorkab KONI, Bupati Yani Apresiasi Prestasi Atlet Gresik

Emas ketiga dipersembahkan atlet tarung Nikita Maharani Agustanto. Ia berhasil menaklukkan lawannya dari Mojokerto di kelas 52 kg, dalam pertandingan yang berlangsung di GOR Polinema, Kota Malang, Minggu malam.

Dua medali emas lainnya berasal dari cabang drumband, masing-masing dari nomor beregu putri dan nomor mix.

Ketua Umum KONI Gresik, dr. Anis Ambiyo Putri, menyampaikan apresiasi atas prestasi atlet-atletnya.

Baca Juga :   Bupati Gresik Lepas Kontingen Porprov VIII Jatim

"Ini adalah bukti nyata dedikasi dan kerja keras atlet serta pelatih. Prestasi emas ini tidak hanya mengharumkan nama daerah, tetapi juga membuktikan bahwa bibit-bibit atlet muda kita memiliki masa depan cerah di kancah nasional bahkan internasional. Kami di KONI akan terus mendukung penuh pengembangan cabang olahraga untuk melahirkan lebih banyak juara," ujarnya.

Anis juga berharap capaian ini bisa memotivasi cabang olahraga lain yang belum bertanding.

"Mudah-mudahan cabor yang belum dan sedang bertanding bisa mendulang medali sebanyak-banyaknya untuk mendongkrak klasemen Gresik," harapnya.

Bendahara Umum KONI Gresik, Andi Asnawai, turut memberikan apresiasi secara langsung. Ia hadir menyaksikan laga final hoki dan menyoroti aksi salah satu atlet muda.

"Luar biasa! Gresik patut bangga memiliki atlet muda seperti Fadli. Di usia 15 tahun, ia sudah menunjukkan kualitas permainan yang istimewa. Ini bukti regenerasi atlet kita berjalan baik," katanya. (*)