TULUNGAGUNG - Operasi pencarian hari kedua terhadap remaja 17 Tahun M-N, warga Desa Pucunglor, Kecamatan Ngantru, Tulungagung, yang hilang hanyut di Sungai Brantas pada Jumat sore membuahkan hasil.
Pada Minggu siang(14/7), tim SAR gabungan yang dikomandoi BASARNAS Trenggalek menemukan keberadaan korban. Korban ditemukan dengan kondisi telah meninggal dunia. Jenazah korban ditemukan di tepian Sungai Brantas, masuk Dusun Dermosari, Desa Pinggirsari, Kecamatan Ngantru, atau sekitar 1 kilometer dari titik kejadian musibah.
Saat ditemukan, jenazah korban masih dalam kondisi utuh, dengan beberapa luka memar yang diduga akibat benturan saat hanyut. Dengan ditemukannya jenazah korban, operasi pencarian resmi ditutup.
“ Jadi perlu diketahui bahwasanya hari Jumat kemarin sekitar jam 5 sore ada laporan terkait anak tenggelam atau terbawa arus aliran Sungai Brantas, kemudian hari Sabtu nya dilanjutkan pencarian, ” ujar Iptu Mujiatno.
Baca Juga : Perahu Kayu Terbalik, 2 Remaja Tewas Tenggelam di Waduk Cerme Gresik
Sebelumnya pada Jumat sore, korban bersama teman-temannya berenang di Sungai Brantas, di Desa Pucunglor, Kecamatan Ngantru, Tulungagung. diduga tidak kuat saat berenang menyeberangi sungai, korban akhirnya tenggelam dan hanyut terbawa arus sungai.(Agus Bondan)
Editor : JTV Kediri