KEDIRI - Pertandingan derby Jawa Timur antara Persik Kediri dan Persebaya Surabaya dipastikan digelar di Stadion Brawijaya, Kediri, pada Senin, 5 Mei 2025. Setelah melalui proses evaluasi, PT Liga Indonesia Baru (LIB) memberikan izin dengan syarat penyediaan genset berkapasitas 500 kVA dan jaring gawang baru.

Tim berjuluk Macan Putih ini akhirnya mendapatkan lampu hijau dari PT LIB untuk menggelar laga di Stadion Brawijaya setelah memenuhi sejumlah persyaratan teknis. Ketua Panitia Pelaksana (Panpel) Persik Kediri, Tri Widodo, menjelaskan bahwa izin diberikan setelah pihak LIB melakukan survei lanjutan.

"Kami telah memenuhi syarat yang diminta, termasuk penyediaan genset berkapasitas besar dan penggantian jaring gawang yang sebelumnya sudah rusak," ujar Tri Widodo.

Agar pertandingan bisa berlangsung, PT LIB meminta Panpel Persik menyediakan:Genset 500 kVA – sebagai cadangan listrik untuk penerangan stadion. Jaring Gawang Baru – menggantikan yang sebelumnya sudah tidak layak.

Baca Juga :   Persik vs Persebaya: Derby Jatim Digelar di Stadion Brawijaya dengan Syarat Khusus

Selain itu, Panpel juga menyiapkan 6.000–7.000 tiket yang terbagi dalam dua kategori: Tiket Ekonomi: Rp65.000. Tiket Utama: Rp110.000.

Derby Jatim ini menjadi pertaruhan bagi kedua tim. Persik, yang sedang terancam degradasi, wajib meraih kemenangan untuk memperbaiki posisi di klasemen. Sementara itu, Persebaya membutuhkan poin penuh untuk tetap bersaing di papan atas.

Dengan persiapan yang matang, laga ini diprediksi akan berlangsung seru dan penuh tensi tinggi. Para suporter diharapkan mematuhi aturan dan menciptakan atmosfer yang aman serta sportif. (Beny Kurniawan)

Baca Juga :   Liga I, PSM Makassar vs Persebaya 0-0 di Babak Pertama