MOJOKERTO - Perahu naga milik Dinas Kebudayaan, Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Disbudporapar) Kabupaten Mojokerto terbakar di bantaran sungai Brantas, Desa Mlirip, Kecamatan Jetis, Kabupaten Mojokerto, Jumat (2/8/2024) siang.
Perahu yang biasa digunakan latihan atlet dayung ini tiba-tiba terbakar sekitar pukul 12.15 WIB. Tak hanya perahu naga, dermaga juga hangus terbakar dalam kejadian ini.
Belum diketahui penyebab kebakaran. Saat peristiwa terjadi, situasi di dermaga dalam kondisi sepi. Hanya ada beberapa pengunjung yang berada di warung tak jauh dari lokasi.
Tiba-tiba api merembet dan membesar hingga menghanguskan dermaga yang terbuat dari bambu dan palet plastik tersebut. Termasuk satu perahu naga yang bersandar di dermaga ikut tersulut api.
Baca Juga : Akibat Puntung Rokok, Truk Muat Tebu di Mojokerto Hangus Terbakar
''Saya datang sudah ada yang menyirami. Apinya semakin besar, dan susah jangkauannya, saya ambil perahu naga lain untuk ikut menyirami,'' ungkap Rio Aditya, atlet dayung Kabupaten Mojokerto.
Rio menduga ada oknum yang sengaja menyulut api di lokasi kemudian ditinggal.
''Kami tidak menuduh sih, tapi kira-kira memang ada yang memantik api. Soalnya, di lokasi sebelumnya sering ada puntung rokok,'' tandasnya.
Baca Juga : Akibat Puntung Rokok, Gudang Rongsokan di Mojokerto Terbakar
Akibat peristiwa ini, puluhan atlet dayung kabupaten terancam tak bisa menjalani latihan rutin. Sebab, dermaga yang menjadi sarana latihan kini tinggal menyisakan abu.
Termasuk salah satu perahu yang dapat memuat 12 atlet dayung kini telah kandas di dekat dermaga setelah ikut terbakar.
"Biasanya dipakai latihan rutin hari Rabu, Jumat, dan Sabtu. Ada tiga perahu, tapi satu perahu sudah tidak bisa dipakai karena hangus,'' terangnya.
Baca Juga : Diduga Akibat Bakar Sampah, Gudang di SMPN 3 Kota Mojokerto Terbakar
Kerugian akibat kebakaran perahu naga ini diperkirakan mencapai Rp70 juta. (Aminudin Ilham)
Editor : M Fakhrurrozi