LAMONGAN - Format kompetisi Liga 2 2023-2024 yang ditetapkan PT. LIB berbeda dengan hasil sarasehan nasional awal Maret lalu. Kompetisi yang akan digelar pada awal September nanti meniadakan babak 16 besar. Meski demikian, Persela siap menjadi kontestan kompetisi Liga Dua dengan format baru yang ditetapkan.

Hasil sarasehan yang diikuti manajer klub Liga 2 pada bulan Maret lalu, menyepakati ada 28 tim kontestan Liga 2 dibagi ke dalam empat grup dan setiap grup akan diisi oleh tujuh tim.

Empat tim teratas di tiap-tiap grup akan melaju ke babak 16 besar. Tiga tim terbawah di masing-masing grup menjalani babak playoff  untuk menentukan siapa yang bertahan di Liga 2 dan terdegradasi ke Liga 3.

Namun awal pekan lalu, PT. LIB sebagai operator liga mengirimkan surat kepada tim peserta Liga 2 yang berisi pemberitahuan format baru kompetisi.

Baca Juga :   Persela Taklukkan Persewar Waropen, Penguasaan Bola Jadi Catatan

Dalam format baru, tidak ada babak 16 besar. Masing-masing grup hanya akan diambil dua tim peringkat teratas menuju babak 8 besar.

Menurut manajer Persela, Faris Julinar Maurisal, timnya sudah mengirim surat ke PT. Lib sebagai tanda keikutsertaannya dalam kompetisi Liga 2.

“Kita mengikuti apapun formatnya, karena manager meeting yang saya ikuti terakhir, semua masukan dari tim sudah saya sampaikan. Tim Liga 2 pun sepakat seperti itu. Apapun keputusan dari PSSI, Persela akan mengikuti.” Faris Julinar Maurisal.

Baca Juga :   Pelatih Deltras FC Apresiasi Kerja Keras Tim Usai Tahan Imbang Persela Lamongan

Faris menambahkan tim Laskar Joko Tingkir saat ini disiapkan untuk menghadapi format kompetisi lama. Namun apapun keputusannya, Persela tetap siap menjadi peserta. (Zulkifli Zakaria)