Kebakaran hebat melanda gudang produksi meja biliar milik Bambang Yuliono di Desa Gendingan, Kecamatan Kedungwaru, Tulungagung, Selasa (12/8/2025) malam.

Gudang berisi bahan mudah terbakar seperti kayu dan triplek tersebut ludes dilalap api. Tidak ada korban jiwa, namun kerugian diperkirakan mencapai Rp100 juta.

Menurut Kapolsek Kedungwaru, AKP Sumaji, peristiwa kebakaran terjadi saat gudang dalam kondisi kosong tanpa aktivitas. Dugaan sementara, api berasal dari puntung rokok yang menyulut serbuk limbah penggergajian kayu.

“Kebakaran terjadi sekitar pukul 23.00 WIB. Saat kami tiba di lokasi, api sudah membesar. Banyak material mudah terbakar di dalam gudang. Dugaan awal akibat puntung rokok, tapi kami masih akan selidiki lebih lanjut bersama tim inafis,” ujar AKP Sumaji.

Baca Juga :   Pabrik Meja Biliar di Tulungagung Ludes Terbakar, Kerugian Capai Rp 100 Juta

Proses pemadaman berlangsung sekitar satu jam. Petugas Damkarmat Tulungagung mengerahkan dua unit mobil pemadam dan dua unit truk penyuplai air ke lokasi kejadian.

“Kami mulai pemadaman pukul 22.30 WIB, dan api berhasil kami jinakkan sekitar satu jam kemudian,” jelas Kasi Operasional Damkarmat Tulungagung, Bambang Pidekso.

Petugas memastikan tidak ada korban jiwa maupun luka dalam peristiwa ini. Sementara itu, pemilik gudang menaksir kerugian mencapai kurang lebih Rp100 juta akibat material dan bangunan yang hangus terbakar.

Baca Juga :   Pabrik Sepatu di Ngawi Ludes Terbakar, Kerugian Capai Rp 50 Miliar

Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan untuk memastikan penyebab pasti kebakaran. (Anggi Dwi)