MOJOKERTO - Debat publik perdana Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Mojokerto 2024 telah selesai digelar pada Jumat (25/10/2024) malam.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Mojokerto berharap melalui debat publik perdana tersebut, masyarakat mengenal dan menilai Paslon.
Ketua KPU Kota Mojokerto, Usmuni mengatakan debat publik merupakan salah satu upaya KPU mengenalkan Paslon kepada masyarakat.
Baca Juga : Dua Bapaslon Wali Kota Mojokerto Serahkan Berkas Perbaikan ke KPU
"KPU punya tugas memfasilitasi media kampanye, dimana salah satunya debat publik dan hal tersebut sesuai dengan amanat PKPU Nomor 13 tahun 2024 dan Juknis 1.363 terkait pemilihan walikota dan wakil walikota," ujarnya.
Melalui debat publik, KPU Kota Mojokerto berharap masyarakat tidak salah memilih pemimpin.
"Karena memang nantinya, lima tahun kedepan salah satu dari mereka yang akan memimpin Kota Mojokerto. Harapan kita, Kota Mojokerto mampu untuk menjadi Kota yang lebih baik lagi, mampu untuk berprestasi lagi, mampu menjadi tolak ukur bagi Jawa Timur bahkan bagi nasional terkait dengan kota inovatif kedepannya," harapnya.
Baca Juga : Dua Paslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Mojokerto Tak Lolos Administrasi
Debat publik perdana Pilkada Kota Mojokerto mengusung tema 'Menyelesaikan Persoalan Daerah dan Memperkokoh NKRI serta Kebangsaan'.
Debat diikuti kedua paslon yakni Paslon nomor urut 1, Junaedi Malik-Chusnun Amin dan paslon nomor urut 2, Ika Puspitasari-Rachman Sidharta Arisandi.
Debat publik yang disiarkan salah satu televisi swasta dan live streaming di kanal YouTube KPU Kota Mojokerto menghadirkan lima panelis.
Kelimanya adalah Dosen Ekonomi dan Bisnis Universitas Jember Deasy Wulandari, Dosen Institut Ahmad Dahlan (IAD) Probolinggo Ahmad Hudri, Dosen Hubungan Internasional Fisip Universitas Muhammadiyah Malang Muhammad Subhan, Dosen S1 Manajemen Universitas Muhammadiyah Lamongan Rudi Wibowo dan Ceo media online Bacaini.id serta jurnalis Tempo Hari Tri Wasono.
Debat kedua Pilwali Kota Mojokerto akan digelar 4 November mendatang. (*)
Editor : M Fakhrurrozi