SURABAYA - Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali mengukuhkan guru besar atau profesor. Hari ini, sebanyak lima profesor baru dari berbagai bidang disiplin ilmu dikukuhkan di Auditorium Gedung Pusat Riset ITS, Kamis (20/7/2023).
Kelima profesor tersebut adalah Prof Daniel Oranova Siahaan SKom MSc PDEng; Prof Dr Eng Ir Ahmad Rusdiansyah MEng; Prof Mahendrawathi ER ST MSc PhD; Prof Dr Eng Nanik Suciati SKom MKom dan Prof Subchan SSi MSc PhD.
Prosesi pengukuhan diawali oleh Prof Daniel Oranova Siahaan SKom MSc PDEng sebagai profesor ke-158 ITS yang dikukuhkan dalam bidang ilmu analisis. Dosen kelahiran Palembang ini menyampaikan orasi ilmiahnya yang berjudul Teknik, Tantangan, dan Peluang dalam Analisis Artefak Rekayasa Perangkat Lunak.
Sementara, Prof Dr Eng Ir Ahmad Rusdiansyah MEng dari Departemen Teknik Sistem dan Industri membawakan orasi ilmiahnya yang bertopik Transportasi dan Distribusi Logistik: Pengembangan Model, Algoritma, dan Aplikasi Komputer.
Baca Juga : Tiga Kali Berturut-turut, ITS Raih Juara Umum Gemastik 2023
Selanjutnya, Prof Mahendrawathi ER ST MSc PhD sebagai profesor ke-160 ITS memaparkan orasi ilmiahnya yang bertajuk Manajemen Proses Bisnis Berbasis Konteks di Era Transformasi Digital. Melalui topik tersebut, dosen dari Departemen Sistem Informasi ini berfokus pada manajemen proses bisnis pada organisasi.
Berikutnya, Prof Dr Eng Nanik Suciati SKom MKom mengemukakan orasi ilmiahnya dengan judul Visi Komputer: Teknik, Peran, dan Tantangan dalam Menganalisis Informasi Visual. Penelitiannya menjadi bentuk kemajuan kemampuan analisis informasi Artificial Intelligent (AI) dapat bekerja lebih baik dengan pendalaman visi komputer.
Dalam pengukuhan ini, orasi ilmiah Prof Subchan SSi MSc PhD dari Departemen Matematika yang bertajuk Navigation Guidance dan Control pada Sistem Nir Awak menjadi orasi pengukuhan terakhir. Profesor ke-162 ITS ini berinovasi mengenai kegunaan drone untuk mengidentifikasi adanya bahaya di suatu wilayah.
Baca Juga : Bambang Pramujati Terpilih sebagai Rektor ITS Periode 2024 - 2029
Pengukuhan lima profesor ini menambah jumlah guru besar atau profesor di ITS menjadi 162. Rektor ITS Prof Dr Ir Mochamad Ashari MEng menyampaikan bahwa jumlah profesor di ITS akan terus bertambah dan semakin produktif dalam menghasilkan publikasi ilmiah.
“Dengan bertambahnya jumlah profesor ini, maka bertambah pula mesin penggerak yang akan memajukan ITS ke depannya,” tandas Ashari optimistis.
Ia menambahkan bahwa berdasarkan data dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) RI, persebaran jumlah profesor terbanyak di Indonesia berada di Provinsi Jawa Timur. Salah satunya di ITS yang memiliki nilai produktivitas paling tinggi yaitu 1,3 persen.
“Meskipun ITS jumlah penelitinya paling kecil, tetapi jumlah publikasi ilmiahnya melebihi jumlah dosen dan penelitinya,” ungkap Ashari bangga. (Selvi Wang)
Editor : M Fakhrurrozi